Atlet FAJI Kota Tasikmalaya Siap Bertanding di Cimanuk

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Federasi Arung Jeram Indonesi atau FAJI Kota Tasikmalaya akan mengirimkan atlet arung jeram untuk bertanding pada Mini Porprov 2021 di Sungai Cimanuk Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Merujuk hasil rapat kerja Pengurus Daerah Federasi Arung Jeram Provinsi Jawa Barat pada 23 September 2021 lalu,  perhelatan akbar tingkat Jawa Barat ini akan digelar pada 21-25 November 2021 mendatang.

Advertisement

Untuk mencapai peringkat terbaik, sejumlah persiapan telah dilakukan oleh Pengurus Cabang (Pengcab) Kota Tasikmalaya. Manager Kontingen FAJI Kota Tasikmalaya Irwan Somantri yang akrab disapa Cimot mengungkapkan saat ini tim arung jeram Kota Tasikmalaya akan mengirimkan 15 atlet pilihannya untuk bertarung menjajal derasnya jeram Sungai Cimanuk di Garut.

“Kita sudah lakukan berbagai persiapan sebelum mengikuti mini porprov ini. Mereka (atlet) menjalani pemusatan latihan baik materi ataupun praktik pengasahan teknis di Sungai Ciwulan,” jelasnya kepada TIMES Indonesia Kamis (11/11/21) siang usai acara pemantapan dan penyiapan administrasi atlet di Jalan Pemuda No 1B Tasikmalaya.

Sejumlah Atlet FAJI Kota Tasikmalaya mengikuti pemadatan materi dan administrasi menjelang perhelatan Mini Porprov 2021, di Jalan Pemuda No. 1B Tasikmalaya. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Cimot menegaskan meski beberapa tahun terakhir ini atletnya belum pernah mengikuti kejuaraan lantaran pandemi, namun ia yakin bisa memberikan hasil yang terbaik untuk mengangkat serta meningkatkan perkembangan gairah olahraga arus deras di kota santri.

“Saya yakin tim ini dapat memberikan hasil yang terbaik. Terlihat dari semangat dan antusiasme atlet, apalagi dibimbing oleh pelatih Ai Sukma yang pernah merebut medali dalam kejuaraan dunia tahun 2013 dan Suhendi Gelung yang telah berkiprah puluhan tahun di bidang olahraga arus deras di Kota Tasikmalaya,” tandasnya.

Terpisah Wakil Ketua dua Bidang Prestasi Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kota Tasikmalaya Dr. Heri Yusuf, Muslihin M.Pd berpesanp Kepada ada kontingen FAJI Kota Tasikmalayae semoga tim arung jeram Kota Tasikmalaya mendapatkan hasil terbaik dan menjadi tolak ukur menghadapi porda 2022.

"Persaingan porda saat ini sulit diukur sehubungan dengan masa pandemi yang tidak memungkinkan para pelatih untuk melihat peta kekuatan lawan krn kurannya kompetisi. Harapannya bisa menjadikan ajang mini porda ini untuk mengukur hasil latihan dalam. Upaya memperbaiiki kekurangan atlet saat latihan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.