Alvin Ardiansyah, Bocah Nelayan Pemilik Nomor Punggung 10 Persewangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Jersey dengan nomor punggung 10, memang identik dengan pemain top dalam sebuah tim di jagat sepakbola. Legenda sepakbola juga banyak lahir dari sematan angka 10 dipunggungnya.

Sebut saja legenda Timnas Argentina, Diego Maradona maupun Legenda Brazil, Pele. Mereka sukses membawa sepakbola negaranya menjadi mentereng dengan ragam gelar yang didapat. Bahkan dalam satu dekade terakhir, nama Lionel Messi tampak menjadi sorotan penggila bola di dunia dengan memantapkan namanya sebagai Top Skor Barcelona FC sepanjang masa.

Advertisement

Lantas siapakah pemegang nomor punggung 10 bagi Persewangi? Adalah Alvin Ardiansyah, seorang putra nelayan dengan segudang mimpi menjadi pemain sepakbola profesional di tanah air. Di usia yang ke 20, Persewangi memanggilnya untuk membela tim berjuluk Laskar Blamgangan berkompetisi di Liga 3 Jatim.

Sejak kecil Winger Persewangi ini tak lepas dari giliatnya memainkan si kulit bundar. Mulai beradu skil di pinggiran pesisir hingga mengikuti berbagai turnamen sepakbola antar desa maupun kecamatan di Bumi Blambangan, dia lakoni demi menggapai cita-citanya.

Akhirnya asa semakin terlihat, pada kompetisi liga 3 Jatim, pemain kelahiran 4 April 2001 ini berhasil membawa The Lasblang menjadi semifinalis dan meloloskan tim masuk di liga 3 nasional.

"Demi kecintaan saya kepada Banyuwangi, saya siap membela Persewangi dengan segenap kemampuan," kata Alvin penuh optimisme, Kamis (16/12/2021).

Kesempatannya bisa menjadi bagian dari Persewangi, juga berkat doa kedua orang tuanya dirumah yang beralamat di Gudang Satelit Muncar, Dusun Palurejo, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar. Bapaknya Asmad, setiap hari bertarung melawan pasang surut air laut lengkap dengan sengitnya terik matahari, sedangkan ibunya, Ama fokus berdoa demi keberhasilan anak dan suaminya.

Mendengar Alvin, dipercaya membela Persewangi, kedua orang tuanya berlinang air mata, seakan tak percaya, putranya jadi punggawa tim kebanggaan masyarakat Banyuwangi. Bagaimanapun, bagi orang tua kesuksesan anak-anaknya menjadi nilai keberkahan tersendiri dalam keluarga.

"Semangat terus ya nak, jangan sampai tidak semangat, buat bapak ibu bangga melihatmu berjuang untuk Persewangi," ujar Alvin menirukan pesan orang tua saat hendak berangkat membela Persewangi.

Meski belum bisa mengantarkan Persewangi di partai final liga 3 Jatim, namun capaian ini sudah merupakan prestasi baginya, usianya yang muda masih membuka peluang untuk lebih memberikan yang terbaik dikemudian hari.

Sore ini, Coach Isdiantono kembali mempercayainya untuk menjadi starter pada laga perebutan juara 3 Liga 3 Jatim, menghadapi Gresik United, Alvin siap bertarung habis-habisan.

"Hari ini kita tanding lagi, mari bersama-sama sarukan doa dan dukungan demi kejayaan Persewangi," kata Alvin Ardiansyah, pemain nomor punggung 10. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.