TIMESINDONESIA, MALANG – Jeda Liga 1 2021 karena adanya FIFA Match Day tidak membuat pelatih Arema FC menghentikan program latihan. Usai menghadapi pertandingan melawan PSIS Semarang pada Senin (17/1/2022), tim pelatih membagi tim menjadi dua kelompok yakni di Bali dan Malang.
“Manajemen memberikan kebijakan kepada pelatih untuk memberikan program latihan, tim latihan dibagi dua yakni mereka yang tetap stay di Bali dan yang pulang ke Malang,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji, Rabu (19/1/2022).
Program di Bali akan dipimpin oleh pelatih Eduardo Almeida bersama dua anggota tim pelatih yakni FX Yanuar dan Felipe Americo. Sedangkan di Malang akan dipimpin oleh asisten pelatih Singgih Pitono, Siswantoro dan pelatih kiper Jarot Supriyadi.Setelah pembagian tersebut, tim Arema FC akan berkumpul bersama pada 22 Januari 2022 mendatang di Bali.
“Manajemen memberikan apresiasi kepada pemain untuk menentukan program di masa jeda FIFA Match Day ini dengan memberikan kesempatan berkumpul dengan keluarga atau tetap stay di Bali,” lanjut Sudarmaji.
Manajemen Arema FC memiliki harapan khusus terkait progam latihan tersebut. Lebih-lebih kedepan Arema FC akan dihadapkan pada jadwal padat hingga akhir Maret mendatang. “Harapannya dengan kondisi terebut, pemain yang akan lama berada di Bali sampai akhir Maret nanti tetap terjaga secara psikis dengan bertemu keluarga, Namun, Coach Almeida tetap menjalankan program yang ketat baik secara teknis demikian pula tim dokter Arema juga akan mendampingi program latihan yang menjalankan regulasi prokes,” pungkas Sudarmaji.
Usai jeda nanti Liga 1 2021 nanti, Arema FC bakal berhadapan dengan Persipura Jayapura di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali pada (28/1/2022) mendatang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |