Jamu Borneo FC, Efektivitas Lini Depan Jadi Pekerjaan Rumah Persik
TIMESINDONESIA, KEDIRI – Persik Kediri menyisakan satu pekerjaan rumah menjelang laga perdana mereka di Liga 1 musim 2023/2024 melawan Borneo FC. Sektor depan yang belum memperlihatkan finishing yang baik selama laga pra musim bakal terus disempurnakan oleh Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide.
Seperti diketahui, dari tiga laga pra musim yang sudah dijalani, skuad Persik Kediri tercatat dua kali mencetak gol. Menariknya kedua gol tersebut datang dari para pemain lini kedua dan ketiga. Saat melawan Dewa United gol dicetak gelandang Fitra Ridwan. Sementara saat melawan PSM Makassar, gol tercipta dari kaki bek baru asal Filipina Simen Lyngbo.
Advertisement
Marcelo Rospide pun menyadari hal itu. Menurutnya laga kompetisi akan sangat berbeda dengan laga pra musim. Namun skuad tim Macan Putih sudah menjalani latihan untuk menghadapi hal tersebut.
"Ada banyak hal yang telah dipersiapkan. Semoga tim ini bisa bermain lebih efektif, karena para pemain juga sudah berlatih keras," tuturnya, Minggu, (02/07/2023).
Menghadapi Borneo FC, Rospide menegaskan semua pemain Persik siap diturunkan. Siapa yang akan masuk dalam starting eleven, menurut Rospide adalah pemain yang sudah bekerja lebih keras dan lebih baik dalam latihan. Pemain yang dipilih sudah dipertimbangkan untuk membantu Persik dalam menghadapi Borneo FC. "Pilihanku adalah tanggungjawabku. Beberapa pemain mungkin tidak masuk tim utama. Tapi semua pemain akan bantu tim ini," tambahnya.
Laga Persik Kediri vs Borneo FC bakal menjadi laga debut Marcelo Rospide di sepakbola Indonesia. Di laga pertamanya tersebut, pelatih asal Brazil Itu bertekad untuk mengamankan hasil positif.
Sang calon lawan sendiri bukan tim sembarangan. Musim lalu, dua kali Borneo FC memaksa Persik Kediri gigit jari. Karena itu Marcelo memilih untuk mewaspadai semua pemain Borneo FC.
Ia menegaskan, cara terbaik menghormati lawan yang bagus adalah dengan tampil lebih bagus. "Kami percaya Persik bisa dapat hasil positif. Borneo FC memiliki tim dan pemain bagus. Jika hanya fokus pada satu pemain, skema permainan tidak akan berjalan di lapangan," ungkapnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |