Arema FC Bakal Pindah Homebase di Jawa Timur pada Putaran Kedua

TIMESINDONESIA, MALANG – Arema FC berencana bakal berpindah homebase pada putaran kedua BRI Liga 1 musim 2023/2024. Pasalnya, Stadion Kapten I Wayah Dipta Bali yang saat ini menjadi homebase tim berjuluk Singo Edan dinilai tak representatif.
Rencananya, homebase Arema FC bakal berpindah di sekitaran Jawa Timur. Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengaku pemindahan homebase tersebut tak jauh-jauh dari Malang.
Advertisement
Kini, pihak manajemen Arema FC tengah mengurus segala keperluan agar pemindahan homebase pada putaran kedua bisa berjalan lancar.
"Kami sudah mengurus berkas-berkas untuk pemindagan homebase. Kita saat ini tinggal mengurus perijinan dari kepolisian. Baru setelah itu kita mengurus perijinan di PT LIB (Liga Indonesia Baru)," ujar Wiebie, Kamis (7/9/2023).
Ia juga memastikan, rencana pemakaian Stadion Gajayana Malang sebagai homebase pada putaran kedua nanti batal. Sebab, renovasi total Stadion Gajayana Malang yang bakal digarap oleh Kementerian PUPR terancam molor dan tak sesuai deadline.
Pemindahan homebase Arema FC ini dilakukan guna mencari alternatif terdekat akses. Apalagi, timnya juga memerlukan dukungan para suporter untuk bisa bangkit, maka homebase yang dipilih tak bakal jauh-jauh dari Malang.
"Kita sudah berbicara dengan pelatih kalau memang di Bali jaraknya terlalu jauh, sehingga kasihan pemain. Kemudian kita juga berharap ada dukungan dari suporter," katanya.
Sementara, pelatih Arema FC Fernando Valente mengaku bahwa pemindahan homebase ini merupakan opsi yang tepat untuk dilakukan. Terlebih, ini juga merupakan keinginannya juga.
Valente menilai Arema FC ini menjadi satu-satunya tim yang tidak diuntungkan di Liga 1 musim 2023/2024. Disaat tim lain bisa bermain lekuasa di kandang dengan dukungan penuh suporter, kini Arema FC musti berjuang sebagai tim musafir sejak adanya peristiwa Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 lalu.
"Ini sungguh tidak adil bagi kami. Kami tidak memiliki senjata yang sama seperti tim lain. Ketika tim lain bisa bermain dengan dukungan suporter di kandang, kami tidak," tandasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |