Olahraga

Yunus Wahyudi Siap Bawa Persewangi Banyuwangi Berkiprah ke Kompetisi Liga 3 Jatim

Selasa, 31 Oktober 2023 - 21:10 | 105.58k
Seremonial penyerahan kepengurusan dari Presiden Klub, Samidi Jose Rudy kepada General Manager baru Yunus Wahyudi. (FOTO : Anggara Cahya /TIMES Indonesia)
Seremonial penyerahan kepengurusan dari Presiden Klub, Samidi Jose Rudy kepada General Manager baru Yunus Wahyudi. (FOTO : Anggara Cahya /TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kini dunia sepak bola Bumi Blambangan punya semangat baru di ajang yang akan datang dalam Kompetisi Liga 3 Jawa Timur (Jatim). Diawali dengan menunjuk Yunus Wahyudi sebagai General Manager (GM) di Persatuan Sepak Bola Banyuwangi (Persewangi).

Si Harimau Blambangan sebutan aktivis dari Yunus ditunjuk langsung oleh Presiden Klub Persewangi Banyuwangi Samidi Jose Rudy di Wisma Atlet Gedung Olahraga (GOR) Tawang Alun pada, Selasa (31/10/2023).

Advertisement

“Kami sebagai pengurus Persewangi Banyuwangi, menunjuk Yunus Wahyudi, sebagai General Manager baru meneruskan semangat perjuangan Persewangi,” ucap Samidi Jose Rudy, saat membuka sambutan.

Jose juga mengatakan, saat ini dirinya menyerahkan secara menyeluruh kepada General Manager baru dalam hal ini Yunus, untuk mengatur atau memanajemen bagaimana jalan dan harapan Persewangi kedepanya, terlebih dalam ajang yang semakin dekat yakni, Liga 3 Jatim.

Saat diwawancara Jose mengungkap, Persewangi butuh orang yang memiliki semangat tinggi dalam menjunjung dunia sepak bola Banyuwangi yang kian terpuruk. Terlebih Jose mengatakan bahwa Persewangi juga perlu seorang penggila bola. Dirinya menganggap semua itu ada pada diri Yunus, Itulah pertimbangan kenapa Si Harimau Blambangan ditunjuk dan dijadikan GM baru dalam Manajemen Persewangi.

Persewangi-Banyuwangi.jpgFoto bersama bersama dengan seluruh manajemen Persewangi Banyuwangi. (FOTO : Anggara Cahya /TIMES Indonesia)

“Jadi semangat aja kalau tidak gila percuma, berati sama saja banyak bicara,” tegasnya.

“Mudah-mudahan dengan masuk dan kepemimpinan Yunus, Persewangi Banyuwangi bisa diperhatikan oleh pemerintah,” imbuh Jose.

Sebelumnya, Jose juga memberikan pesan atau mandat kepada GM baru Persewangi, agar menjadi pimpinan yang amanah. Serta tidak luput mengingatkan, agar tidak menjadikan sepak bola sebagai ladang mencari uang dengan jual beli skor atau sering disebut pengaturan skor.

“Jika sampai ada jual beli skor, maka selamanya sepak bola Banyuwangi tidak akan naik kasta, berujung dengan patahnya semangat perjuangan para pemain,” tuturnya.

Sementara itu GM baru Persewangi, Yunus Wahyudi mengungkap, dirinya akan berjuang sekuat tenaga dalam mencari perhatian pemerintah agar ikut serta dalam membangun kancah sepak bola Banyuwangi dalam hal ini Klub Persewangi agar bisa mengharumkan nama Banyuwangi.

"Saya optimis dapat menghidupkan Persewangi Banyuwangi agar tidak kembali tenggelam," katanya.

Untuk saat ini, Yunus mengeluarkan sebanyak Rp1,2 Milyar dari kantong pribadinya sebagai dana awal dalam Kompetisi Liga 3 Jatim untuk memenuhi segala kebutuhan Persewangi. Diantaranya persiapan untuk mes, konsumsi, gaji pemain, hingga gaji pelatih Persewangi Banyuwangi.

“Saya akan sangat terbuka dan transparan jika soal dana Persewangi yang masuk. Selama saya memimpin tidak akan ada jual beli skor,” tandasnya.

“Saya pernah menjadi pemain Persewangi termuda, saya bangga dengan Persewangi, dan akan saya mengharumkan nama Banyuwangi melalui Persewangi,” imbuh Yunus. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES