Olahraga

Kejuaraan Mitra PB Djarum 2024 Didominasi Klub Pulau Jawa

Sabtu, 24 Februari 2024 - 18:46 | 45.01k
Pemain PB Champion Kudus dan Champion Magelang menunjukkan permainan terbaiknya saat final ganda putri. (FOTO: Istimewa)
Pemain PB Champion Kudus dan Champion Magelang menunjukkan permainan terbaiknya saat final ganda putri. (FOTO: Istimewa)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KUDUS – Klub-klub bulutangkis asal Pulau Jawa mendominasi permainan terbaik dalam putaran Kejuaraan Klub Mitra PB Djarum 2024. Kondisi tersebut bisa dimaklumi, sebab hal itu tidak terlepas dari proses lamanya klub berdiri jika dibandingkan klub serupa di luar Pulau Jawa.  

Seperti halnya PB Champion Klaten dan PB Angkasa Madura yang berhasil mencatatkan prestasi dan penampilan terbaiknya, saat kejuaraan bulutangkis yang digelar tahun kedua ini.

Advertisement

Paparan tersebut diungkapan Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Klub Mitra PB Djarum 2024, Sigit Budiarto, usai babak final lomba di GOR Djarum, Kecamatan Jati, Kudus, Sabtu (24/2/2024).

peraih-juara-tunggal-putri.jpgKetua PBSI Kudus Yuni Kartika foto bersama dengan peraih juara tunggal putri. (FOTO: Istimewa)

“Seperti Champion Klaten yang sudah berdiri lama dan ada yang baru berdiri satu tahun yakni PB Angkasa Madura. Melihat hal ini, ada beberapa bibit yang muncul. Meskipun tidak dominan, namun pembinaan yang dilakukan di klub tersebut sudah cukup bagus,” ujar Sigit.

Sigit mengakui putaran kejuaraan tahun kedua kali ini, sangat antusias diikuti ratusan pemain muda. Tercatat sebanyak 363 atlet dari 27 klub mitra PB Djarum berasal dari 19 kota di Indonesia. Pertandingan terbagi dalam empat kategori, yaitu U-9, U-11, U-13, dan U-15.

“Kejuaraan antarklub mitra ini sudah dilakukan sebelumnya. Namun dalam kejuaraan pertama, hanya ada beberapa klub mitra yang mengikuti, tidak sebanyak yang ikut pada tahun 2024 ini,” kata Sigit.

Dari catatan hasil kejuaraan selama pertandingan berlangsung, kata Sigit, tim pencari bakat bersama tim pelatih PB Djarum berhasil memantau perkembangan permainan sejumlah atlet belia bertalenta.

Keberadaan klub mitra PB Djarum yang ada di penjuru Nusantara, lanjut Sigit, menjadi tempat pembinaan atlet dari usia paling kecil. Nah dengan kejuaraan ini, PB Djarum ingin melihat sejauh mana perkembangan permainan para atlet yang telah bergabung dengan klub mitra.

“Kita akan melihat kelanjutannya, segera kita rapatkan dulu apakah ada beberapa (atlet) yang bisa kita ajak latihan bersama, atau bisa kita berikan bantuan seperti apa, semua dalam pantauan kami,” tandasnya.

Selain memantau perkembangan para atlet belia dalam kejuaraan itu, Sigit juga menghadirkan kegiatan sharing session dengan pelatih PB Djarum. Agenda tersebut tentunya sangat penting dan diikuti para pelatih dari klub mitra yang ada di Indonesia.

Agenda sharring session menghadirkan pelatih bulu tangkis spesialis ganda campuran, Richard Mainaky dan Tontowi Ahmad. Paparan yang disampaikan pelatih dan atlet Indonesia peraih medali emas olimpiade tahun 2016.

Dalam kesempatan yang sama, Aditya Sindoro yang juga pelatih dari PB Champion Klaten, mengaku bersyukur atas keberhasilan anak-anak didik mereka yang mencatatkan prestasi saat laga final saat dalam pertandingan derby menghadapi Champion Klaten.

Aditya pun sangat berharap pencapaian positif di sektor Ganda Pemula Putra tersebut, mampu memotivasi para pemain di empat nomor lain di klub yang telah dibinanya.

“Setelah persiapan selama dua bulan terakhir, kami sangat puas dengan hasil ‘all-final’ Champion Klaten ini. Bahkan, tiga wakil kami menjadi semifinalis. Inilah puncak keberhasilan kami di kejuaraan ini,” ucapnya berbangga.

Menurut Aditya, kejuaraan Klub Mitra PB Djarum sebagai ajang meningkatkan kemampuan atlet usia muda. Selain itu, memperkokoh pola pembinaan bagi klub-klub mitra PB Djarum dalam melahirkan talenta-talenta berkualitas. “Tidak hanya menjadi sarana adu skill di atas arena, kompetisi ini juga memuat berbagai pelatihan dan sharing session bagi para pelatih klub mitra yang mengulik pola pembinaan bagi atlet usia dini,” tambahnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES