Olahraga

Persik Kediri Kantongi Lisensi AFC, Catat Sejarah Baru

Kamis, 16 Mei 2024 - 22:02 | 39.13k
Skuad Persik Kediri saat berfoto bersama (Foto: dok Persik)
Skuad Persik Kediri saat berfoto bersama (Foto: dok Persik)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Persik Kediri mendapatkan Club Licensing Regulations (CLR) atau regulasi lisensi kesebelasan AFC. CLR  menjadi sebuah kewajiban bagi sebuah klub jika ingin bermain di level Asia.

Pada musim kompetisi 2023/24 lalu, sebanyak 18 klub Liga 1 Indonesia dan 23 klub Liga 2 mengajukan permohonan lisensi melalui PSSI. Dari pengajuan tersebut hanya 3 klub yang dinyatakan lolos 100 persen kategori AFC Champions League 2. Sementara beberapa klub dinyatakan lolos bersyarat dan ada juga yang lolos hanya di salah satu atau dua kategori lainnya.

Advertisement

Ketiga klub yang lolos kategori AFC Champions League 2 tersebut adalah Persik Kediri, Bali united dan Borneo FC. Tidak hanya lolos di kategori tersebut, ketiga klub tersebut juga lolos di kategori AFC Challenge League dan kategori Liga 1.

Untuk mendapatkan lisensi, AFC menetapkan lima aspek penilaian yang harus menjadi standar klub. Kelima aspek tersebut yaitu legalitas, finansial, infrastruktur, administrasi, dan pembinaan usia dini, serta sumber daya manusia. Kelima aspek ini masih terbagi lagi dalam 49 poin turunan yang harus dipenuhi.

“Lisensi dari AFC ini sangat membanggakan karena pencapaian pertama kalinya bagi Persik Kediri dan kami juga memahami pentingnya 5 aspek lisensi bagi sebuah klub professional," ujar Direktur Persik Kediri Souraiya Farina, Kamis (16/05/2024). 

Sejak tahun 2010, konfederasi sepakbola Asia (AFC) memang telah memberlakukan pedoman untuk kesebelasan sepakbola dan anggota asosiasinya untuk memenuhi persyaratan untuk berkompetisi. Pedoman ini dinamakan Club Licensing Regulations (CLR) atau regulasi lisensi klub.

Secara singkat, setiap klub harus memenuhi CLR ini di tingkat nasional untuk berkompetisi. Kalaupun tidak atau belum, klub tersebut tetap harus memenuhinya jika ingin berkompetisi di tingkat nasional hingga internasional.

"Sesuai dengan visi dan misi Persik Kediri, kami juga tidak ingin berprestasi atau dikenal di tingkat nasional, namun juga bermain di level Asia dan tidak hanya itu lolos club licensing juga merupakan syarat mutlak bagi klub profesional.” tambahnya.  

Pihaknya juga menyebut pencapaian ini juga sangat memotivasi pihaknya dalam menatap kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25.

“Kabar baik ini tentu menjadi modal yang sangat berharga buat kami dan saya berharap semua staf pelatih, ofisial, pemain, dan manajemen bersama juga Persikmania terus konsisten memberikan yang terbaik untuk Persik dan kota Kediri secara keseluruhan,”pungkasnya.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES