Bupati Cup 2024, Jaring Bibit Atlet Sepak Bola di Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Semangat sepak bola kembali menggelora di Bumi Blambangan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggelar Open Turnamen Sepak Bola yang bertajuk ‘Bupati Cup’.
Turnamen yang digeber mulai 7 - 12 Juni 2024 ini, diikuti oleh 32 tim dari berbagai daerah di Bumi Blambangan dan sekitarnya. Diharapkan turnamen tersebut dapat menjadi wadah pembinaan dan pencarian bakat atlet muda berbakat dalam cabang olahraga sepak bola.
Advertisement
"Sepakbola adalah permainan dan olahraga yang paling banyak diminati masyarakat. Turnamen ini bagian dari komitmen pemkab Banyuwangi mengakomodir antusiasme tersebut dan sebagai upaya kami mencari atlet sepakbola muda," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas saat membuka Bupati Cup di Lapangan Maron, Kecamatan Genteng, Jumat (7/6/2024).
Orang nomor satu di Bumi Blambangan menyampaikan, bahwa event olahraga ini bukan hanya sekadar kompetisi untuk memenangkan pertandingan, tapi juga menjalin persahatan antar tim.
"Sportivitas mari kita junjung, baik pemain maupun wasit dan semua yang terlibat," ujar Ipuk.
Pertandingan perdana Bupati Cup dibuka oleh pertandingan klub Pesat Tegalsari melawan Pelabuhan FC Ketapang. Kompetisi ini juga diikuti tim dari daerah tetangga, seperti Situbondo, Jember, dan Bondowoso.
"Selain sepakbola, pemkab juga menggelar Banyuwangi Youth Open Tenis, Taekwondo Bupati Cup, Liga Voli, Ijen Downhill, Banyuwangi Dragrace, BMX, dan sebagainya. Semoga dengan digelarnya turnamen ini secara rutin akan kembali melahirkan atlet-atlet sepakbola yang mampu berkiprah di kancah nasional," ujar Ipuk.
Sementara itu, Ketua Panitia Open Turnamen Sepakbola ‘Bupati Cup’, Kayun menjelaskan, 32 tim akan bertanding dengan sistem gugur. 8 tim tersisa akan dibagi menjadi 2 grup dengan sistem round-robin (klasemen).
“Dua tim terbaik dari masing-masing grup akan bertanding memperebutkan total hadiah sebesar Rp50 juta,” ungkapnya.
Kayun menambahkan antusiasme tim sepakbola yang mengikuti ini sangat tinggi. Ia berharap Open Tournament Sepakbola ‘Bupati Cup’ bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya.
"Sebenarnya terdapat 60 tim dari berbagai daerah mendaftar, termasuk Jember, Situbondo dan Bondowoso. Namun karena ini gelaran pertama kali, kami cukupkan di 32 tim," ujar Kayun. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |