Olahraga

Gebyar PencakDor Kediri 2024: Kembali Meriah Setelah Tiga Tahun Vakum

Minggu, 09 Juni 2024 - 17:10 | 44.63k
Dua pendekar beradu teknis di Gebyar PencakDor 2024 di Desa Duwet Wates Kediri.
Dua pendekar beradu teknis di Gebyar PencakDor 2024 di Desa Duwet Wates Kediri.
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Setelah tiga tahun tanpa acara, Gebyar PencakDor akhirnya kembali digelar pada Sabtu malam, 8 Juni 2024, di Desa Duwet Wates, Kediri. Puluhan ribu pecinta PencakDor membanjiri lokasi acara, datang dari berbagai pelosok eks Karesidenan Kediri dan daerah lain seperti Ponorogo, Jombang, Mojokerto, Lamongan, Magetan, dan Malang.

Acara yang digelar oleh Panitia Gebyar PencakDor ini dihadiri oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto, serta Forpimda Kediri. Turut hadir juga Gus Badrul Huda Zainal Abidin dari keluarga KH Maksum Jauhari (Gus Maksum) Lirboyo, dan Stack Pocogati, pendekar serta mantan petinju profesional yang baru terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Blitar.

Advertisement

"Karena hampir 3 tahun lebih gak ada gelaran akibat Covid-19... Alhamdulillah malam ini bisa digelar. Saksikan pemirsanya mbulag kurang lebih 20 ribu penonton malam ini," ujar Suwondo yang didapuk sebagai MC malam itu.

Gelaran yang bertajuk "No Tawuran Prestasi Yes" ini tidak hanya menampilkan pemain biasa, tetapi para juara pilih tanding dari berbagai daerah. Hal ini mampu membius para pencinta PencakDor yang sudah lama menantikan acara ini.

PencakDor-2.jpg

Moh. Sobiri, pendekar ternama dari Blitar dan sesepuh Padepokan Jodhi Pati, mengungkapkan bahwa waktu penyelenggaraan acara ini sangat tepat. 

"Timingnya tepat. Selain itu cuaca dan tempatnya luas dan pas hari libur sekolah. Jadi para pelajar yang hobi beladiri bisa datang menyaksikan," kata Mbah Biri, panggilan akrabnya.

Gebyar PencakDor kali ini terbuka untuk semua aliran beladiri dengan syarat mengikuti aturan yang ditetapkan oleh panitia dan wasit. "Salah satunya tidak boleh menggigit dan menyerang lawan yang sudah jatuh," jelas Kang Basori, salah satu wasit PencakDor.

Pertandingan PencakDor dimulai pukul 20.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 24.00 WIB. Pertarungan berlangsung seru, hingga ada yang berdarah-darah dan pingsan. Namun, suasana tetap kondusif. 

"Di PencakDor ada motto 'Diatas Lawan, Dibawah Kawan'. Saat bertanding boleh keras, tapi setelah selesai kita berteman lagi," pungkas Suwondo.

Panitia juga memberikan berbagai larangan dan imbauan, seperti dilarang membawa benda keras atau senjata tajam, serta tidak boleh membawa atau mengonsumsi minuman keras dan narkoba.

Dengan kembalinya Gebyar PencakDor, semangat para pencinta beladiri di Kediri dan sekitarnya kembali bangkit. Semoga acara ini terus berlanjut dan menjadi ajang untuk menunjukkan prestasi tanpa kekerasan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imam Kusnin Ahmad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES