Indonesia Memulai Perjuangan di Olimpiade Paris 2024 dengan Cabor Panahan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Indonesia memulai petualangan di Olimpiade Paris 2024 hari ini, Kamis (25/7/2024), dengan mengawali kompetisi pada cabang olahraga panahan.
Empat atlet panahan Indonesia akan berlaga, terdiri dari Arif Dwi Pangestu di nomor putra, serta Diananda Choirunisa, Rezza Octavia, dan Syifa Nur Afifah di nomor putri. Selain mengikuti nomor beregu putri, Diananda, Rezza, dan Syifa juga akan berkompetisi di nomor individu. Arif akan bertanding di nomor individu dan tim beregu campuran, menunggu pasangan putrinya berdasarkan pemeringkatan poin individu.
Advertisement
Rezza dan Syifa akan menjalani debut mereka di Olimpiade, sementara Arif dan Diananda memiliki pengalaman sebelumnya dari Olimpiade Tokyo 2020.
Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) menetapkan target tinggi bagi tim panahan di Olimpiade Paris 2024, yaitu meraih medali.
Untuk mencapai target tersebut, PB Perpani telah menyiapkan tempat pemusatan latihan di Cikarang, Bekasi, dengan suasana yang menyerupai kondisi Olimpiade Paris 2024 untuk simulasi pertandingan sejak 26 Juni.
Timnas panahan Indonesia juga berangkat lebih awal ke Prancis, bertolak ke Paris pada Minggu, 14 Juli, untuk persiapan aklimatisasi, penyesuaian suhu, cuaca, dan iklim.
Panahan memiliki sejarah gemilang di Olimpiade, dengan medali perak yang diraih pada Olimpiade Seoul 1988 oleh Kusuma Wardhani, Nurfitriyana Salim, dan Lilis Handayani.
Olimpiade Paris 2024 akan dibuka secara resmi pada Jumat, 26 Juli, dalam upacara pembukaan di sepanjang Sungai Seine. Namun, beberapa cabang olahraga sudah dimulai sejak Rabu, 24 Juli, termasuk sepak bola dan rugbi.
Berikut jadwal timnas Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Kamis, 25 Juli:
Panahan
- 14.30 WIB - Babak pemeringkatan individu putri (Syifa Nur Afifah, Diananda Choirunnisa, Reza Octavia)
- 19.15 WIB - Babak pemeringkatan indi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |