Olahraga

Persewangi Bangkit, Handoko Siap Membawa Persewangi Naik Kelas ke Liga 2

Rabu, 28 Agustus 2024 - 23:15 | 38.32k
Handoko presiden klub baru Persewangi, bersama manajemen lama dan pelatih baru Persewangi. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia).
Handoko presiden klub baru Persewangi, bersama manajemen lama dan pelatih baru Persewangi. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia).
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kabar gembira datang dari klub sepak bola diujung timur Pulau Jawa. Persewangi Banyuwangi klub sepak bola kebanggan masyarakat Bumi Blambangan ini resmi berganti peralihan manajemen Presiden klub yang dulu dijabat H. Nanang Nur Ahmadi kini dijabat Handoko 

Kehadiran manajemen baru dibawah komando Handoko, tentu menjadi angin segar bagi Persewangi. Pasalnya, putra daerah asal Banyuwangi atau tepatnya di Desa Bumiharjo, Kecamatan Glenmore, berkomitmen membawa Persewangi ke level yang lebih tinggi. Yakni membawa laskar Blambangan bersaing di liga 3 dengan target menebus liga 2.

Advertisement

Dalam konferensi pers yang bertajuk ‘Peralihan Manajemen Persewangi’ di Banyuwangi Internasional Yacht Club pada Rabu, 28 Agustus 2024 Kemarin. Menurut Handoko, Persewangi merupakan aset besar yang harus terus dikembangkan dan dikelola dengan baik.

“Banyuwangi memiliki talenta muda yang melimpah, suporter militan sekaligus perhatian dan kecintaan yang tinggi terhadap sepakbola. Hal ini menjajikan potensi besar bagi kemajuan Persewangi,” kata Handoko, Rabu (28/8/2024).

Handoko, yang juga menjabat sebagai Sekjen Projo sekaligus politisi Partai Golkar, melihat kemajuan sosial ekonomi Banyuwangi sebagai dasar kuat untuk menciptakan iklim sepak bola yang kondusif. Ia percaya, dengan dukungan yang solid dari semua pihak, Persewangi dapat menjadi klub profesional yang berprestasi di level nasional.

“Persewangi memiliki semua syarat untuk menjadi klub sepak bola profesional. Dukungan stakeholder, pembinaan talenta muda, kebijakan pemerintah, dan aspek pembiayaan adalah tantangan yang harus kita jawab secara komprehensif,” jelas Handoko.

Sebagai putra daerah yang lahir dan besar di Banyuwangi, Handoko merasa terpanggil untuk berkontribusi dalam mengembangkan Persewangi. Ia berambisi menjadikan klub ini modern, profesional, dan berprestasi di pentas nasional.

"Kami menerima amanah besar untuk menahkodai manajemen baru PT. Persewangi Banyuwangi Laskar Blambangan untuk memenuhi harapan tinggi kita semua, masyarakat Banyuwangi, akan terwujudnya Persewangi yang modern, profesional, dan penuh prestasi," ungkapnya.

Untuk mewujudkan visi tersebut, Handoko telah menyusun berbagai strategi. Salah satunya adalah pembentukan manajemen yang profesional dan akuntabel, serta merekrut pelatih berpengalaman seperti Samsudin Batola. Dia adalah mantan pemain PSM Makassar yang pernah menjuarai Liga Indonesia pada tahun 2000, akan menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas tim.

"Kami akan membangun tim yang solid dengan menggabungkan pemain-pemain berpengalaman dan talenta muda Banyuwangi," tegas Handoko.

Sementara itu, Coach Samsudin Batola mengaku mau menerima tawaran sebagai pelatih Persewangi karena keseriusan manajemen baru.

"Saya tidak masalah turun kasta dari Liga 1 ke Liga 3 karena manajemen serius," ujar Samsudin.

Dengan semangat baru dan dukungan yang kuat, Persewangi siap mengarungi kompetisi Liga 3. Seluruh pecinta sepak bola Banyuwangi berharap, Laskar Blambangan dapat mewujudkan impian untuk kembali berlaga di Liga 2.

Pengurus Persewangi terdahulu,  H. Nanang Nur Ahmadi mengaku sangat bersyukur. Karena ada seorang putra daerah yakni Handoko menunjukkan kepeduliannya terhadap Persewangi dan bersedia untuk mengakat kembali klub sepak bola kebanggan masyarakat Banyuwangi. 

“Kami sangat bersyukur, harapan kami apa yang sudah diperjuangkan manajemen lama bisa berbuah baik yakni naik naik ke liga 2 dan seterusnya ke liga 1 untuk Indonesia,” kata H. Nanang. (*)
 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES