Persiapan Porprov Jatim 2025, Puluhan Pelatih di Kabupaten Kediri Dibekali Ilmu Sport Science dan Teknologi

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Puluhan pelatih dari berbagai cabang olahraga yang berada dalam naungan KONI Kabupaten Kediri mengikuti coaching clinic bersama di Gedung Bagawanta Bhari. Kegiatan tersebut berlangsung Selama dua hari terakhir, (20-21/11/2024). 

Coaching clinic yang menghadirkan empat  pemateri tersebut, dilakukan dengan tujuan utama meningkatkan profesionalitas dan juga sumber daya manusia kepelatihan di Kabupaten Kediri. 

Advertisement

Wakil Ketua KONI Kabupaten Kediri Suhardi menuturkan apa yang didapat para pelatih dari coaching clinic nantinya bisa dimanfaatkan dalam pembinaan atlet masing-masing. 

"Diikuti 75 pelatih dari 36 cabang olahraga. Coaching clinic ini sebagai modal mereka untuk meningkatkan kualitas atlet-atlet di Kabupaten Kediri," ujarnya, Jumat, (21/11/2024). 

Coaching clinic ini juga merupakan salah satu bagian persiapan KONI Kabupaten Kediri untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) tahun 2025 mendatang.  

"Para pelatih tersebut bisa meningkatkan (performa) cabang olahraga mereka, untuk bisa meraih medali di Porprov Jatim mendatang," tambahnya lagi.

Coaching clinic ini menggabungkan materi sport science dan teknologi. Di hari pertama coaching clinic, para peserta mendapatkan materi kepelatihan secara umum seperti tes biomotor, parameter dan fisik. Sementara di hari kedua, materi lebih mendalam dengan para peserta terbagi dalam 3 kelompok olahraga yakni beladiri, permainan dan terukur. 

Coaching clinic ini, menurut Ketua Panitia Dr. Ruruh Andayani Bekti memang sengaja digelar sebelum pelaksanaan pemusatan latihan kabupaten (puslatkab) untuk Porprov 2025. 

Puslatkab sendiri menurut rencana akan mulai digelar pada awal tahun 2025 nanti. Porprov Jatim 2025 sendiri dijadwalkan berlangsung pada bulan Juni 2025 nanti di Kota Malang. 

"Jadi tidak hanya atlet tapi juga pelatihnya disiapkan. Dilakukan di awal agar nanti saat seleksi, para pelatih ini bisa memberikan bentuk-bentuk latihan yang lebih spesifik," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.