Olahraga

Kalah di Kandang, Persik Kediri Tujuh Laga Tanpa Kemenangan

Minggu, 02 Maret 2025 - 03:21 | 18.02k
Pertandingan Persik Kediri vs Dewa United (Foto : dok Persik)
Pertandingan Persik Kediri vs Dewa United (Foto : dok Persik)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRIPersik Kediri kembali menanggung malu di rumah sendiri. Bermain di stadion Brawijaya, Kota Kediri, Sabtu (01/03/2025) Persik Kediri harus mengakui keunggulan tamunya Dewa United dengan skor 1-2. 

"Aku sangat kecewa. Ini bukan momen yang baik. Kami perlu meminta maaf kepada pada suporter. Ini tidak bisa diterima. Kami tujuh laga tidak pernah menang," ujar pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide, Sabtu, (01/02/2025). 

Advertisement

Dewa United yang tampil percaya diri dalam laga tersebut, berhasil memanfaatkan kelengahan lini pertahanan Persik Kediri.

Di menit 12, sebuah umpan lambung Alex yang menuju jantung pertahanan Persik gagal diantisipasi para bek Persik. Alhasil, Egy Maulana berhasil lolos. 

Sebuah sepakan dari Egy menaklukkan kiper Persik Kediri Leo Navacchio. Skor 0-1 untuk tim tamu. Selang 8 menit kemudian, tim tamu kembali memimpin. Hampir mirip dengan gol, pertama kali ini Jaja yang bertindak sebagai pengumpan bola. 

Kegagalan bek Persik mengantisipasi bola, dimanfaatkan Alex yang ada di wilayah pertahanan Persik. Sukses mengelabui Leo Navacchio, Alex membawa Dewa United meninggalkan tuan rumah dengan skor 0-2 di menit 20. 

Persik Kediri sempat terancam kembali tertinggal di menit 31. Beruntung bagi Persik, setelah dilakukan check VAR , wasit memutuskan aksi Leo Navacchio untuk menghentikan Egy Maulana di kotak terlarang bukan sebagai pelanggaran. 

Persik pun berusaha mengejar. Namun apes bagi Persik, di tengah berusaha mengejar ketertinggalannya, tiba-tiba lampu stadion Brawijaya padam. Kejadian di menit 33 itu, memaksa pertandingan terhenti selama kurang lebih 15 menit. 

Saat laga berlanjut, Persik Kediri gagal mengejar dan babak pertama berakhir dengan skor 0-2. Memasuki babak kedua, Persik Kediri tetap berusaha mengejar. Sejumlah pergantian dilakukan namun gagal memperkaya serangan Persik Kediri. 

Perubahan pada permainan Persik Kediri baru terlihat di menit 75 usai Riyatno Abiyoso dan Bayu Otto, masuk menggantikan Dede Safari dan Ady Eko Jayanto. Bermula momen ini, Persik Kediri mulai mengurung pertahanan sang tamu. 

"Kami bereaksi setelah lawan mencetak gol. Itu tidak bisa diterima. Di babak kedua kami menciptakan peluang. Tapi itu tidak cukup," tambahnya. 

Serangan yang dibangun Persik akhirnya mendapat hasil di menit 89. Menerima umpan panjang Ze Valente, striker Persik M Khanafi berhasil menaklukkan kiper Dewa United. Skor berubah 1-2 di penghujung laga. 

Persik Kediri mencoba terus menekan di masa injury time, namun keadaan tidak berubah smpai peluit akhir berbunyi. 

"Dalam sepakbola kita perlu menang, bermain simple dan efektif. Tidak masalah bagaimana cara bermainnya, sudah sering kita bermain bagus tapi kalah," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES