Persewangi Banyuwangi Rombak Tim: Enam Pemain Dilepas, Amunisi Baru Siap Tempur

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Gebrakan besar dilakukan Persewangi Banyuwangi jelang bergulirnya putaran nasional Liga 4 Jawa Timur yang akan dimulai pada 21 April mendatang. 

Manajemen Persewangi Banyuwangi secara resmi mengumumkan pelepasan enam pemain sebagai bagian dari strategi matang untuk memperkuat skuad demi ambisi di kompetisi tingkat nasional.

Advertisement

Keputusan strategis ini diambil manajemen sebagai upaya konkret meningkatkan kualitas dan kedalaman tim. Enam pemain yang kontraknya tak diperpanjang adalah M Fitrah Ramadan, Yohandes Fernando Mali Dasi, Rachmat Latif, Maldini Pali, Muh Yusran, dan M Rizal.

Kendati berpisah dengan sejumlah pemain, manajemen bergerak cepat dengan merekrut amunisi baru yang diyakini akan memberikan dampak signifikan bagi kekuatan tim.

Humas Persewangi, Rudi H Latif, menyampaikan bahwa seluruh pemain yang direkrut telah menyepakati kontrak kerja yang jelas dan transparan. Kontrak tersebut mengatur secara rinci tentang hak dan kewajiban masing-masing pihak. Manajemen Persewangi juga memberikan perhatian serius terhadap kesejahteraan para pemainnya.

"Seluruh pemain yang bergabung dengan Persewangi telah menandatangani kontrak kerja yang jelas, yang di dalamnya mengatur hak dan kewajiban. Manajemen sangat concern terhadap kesejahteraan pemain serta dukungan-dukungan yang mereka butuhkan," ujar Rudi H Latif, Kamis, (10/4/2025).

Dia menjelaskan manajemen Persewangi telah menyediakan fasilitas lengkap bagi seluruh pemain yang tinggal bersama di homebase tim, AIL. Hal ini menunjukkan komitmen klub dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan para pemain.Terkait dengan pemain yang tidak diperpanjang kontraknya, Rudi menegaskan bahwa manajemen telah menjalankan seluruh kewajibannya sesuai dengan klausul yang tertera dalam kontrak. 

"Manajemen telah menyelesaikan segala kewajiban sesuai dengan kontrak, termasuk urusan keuangan bagi pemain yang masa kontraknya tidak diperpanjang," tegasnya.

Langkah perombakan ini menjadi sinyal kuat keseriusan Persewangi Banyuwangi dalam mempersiapkan diri menghadapi kerasnya persaingan di putaran nasional Liga 4. 

Dengan perpaduan pemain lama dan rekrutan anyar, serta dukungan penuh manajemen terhadap kesejahteraan pemain, Laskar Blambangan diharapkan mampu meraih hasil maksimal dan mengharumkan nama Banyuwangi di kancah sepak bola nasional.

"Saat ini manajemen tengah fokus memprioritaskan persiapan prima untuk Liga 4 Nasional dan road to Liga 3 Nusantara,” kata Humas Persewangi Banyuwangi, Rudi H Latif. 

Sekedar informasi, memasuki putaran nasional Liga 4 musim ini, Persewangi Banyuwangi kembali menjadi tuan rumah. Keputusan tersebut tertuang dalam surat resmi PSSI Pusat dengan nomor 1504/AGB/218/III-2025, yang menetapkan Stadion Diponegoro sebagai salah satu venue pertandingan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.