Bibit Unggul Muncul di Seleksi Pra Porprov Sepak Bola Putra Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Gelaran hari kedua Seleksi Pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Cabang Olahraga (Cabor) sepak bola putra Banyuwangi semakin memperlihatkan para peserta  potensial. Bertempat di Lapangan Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari pada Selasa (15/4/2025), para peserta menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam upaya menarik perhatian para pelatih penyeleksi.

Di tengah panas matahari, ratusan pemain muda dari berbagai klub dan sekolah sepak bola (SSB) di seluruh Banyuwangi kembali memadati lapangan seleksi. Mereka menjalani serangkaian tes salah satunya simulasi pertandingan yang dipantau secara seksama oleh pelatih.

Advertisement

Sejumlah bibit unggul dengan talenta menjanjikan mulai menampakkan diri, memberikan harapan cerah bagi masa depan sepak bola Banyuwangi di ajang Porprov mendatang

“Alhamdulillah hari kedua berjalan lancar, dan di hari kedua sudah hampir terlihat. Sekitar 80 persen sudah terlihat potensi para peserta, untuk endingnya besok di sesi ketiga,” kata Pelatih seleksi Pra Porprov Cabor Sepak Bola Putra Banyuwangi, Nasrul Alung, Selasa (15/4/2025).

Pria yang akrab disapa Coach Alung itu mengungkap, pemain dengan keinginan berkembang yang tinggi, punya misi yang bagus, bisa menerapkan segala instruksi pelatih, termasuk cara kerjasama dan teknik individual adalah penilaian yang harus dicapai agar bisa lolos menjadi pemain pada Porprov 2025.

“Attitude dan metal itu hal yang wajib dimiliki para peserta. Jadi kami pastikan pemain-pemain yang masuk Porprov adalah pemain yang unggul,” ungkapnya.

Coach Alung berharap, tim cabor sepak bola yang telah terpilih bisa mencapai puncak kejuaraan hingga di final.

“Setelah terpilih dan sebelum bertanding di Pra Porprov kita akan melakukan Training Camp (TC) dan Friendly Match dengan tim lokal maupun luar,” tuturnya.

Sementara itu, pelatih dua di seleksi Pra Porprov Cabor Sepak Bola Putra Banyuwangi, Syamsul Arifin mengatakan, si penjaringan kedua, dirinya belum menemukan sosok penjaga gawang atau kiper yang tepat untuk tim Bumi Blambangan.

“Mencari sosok kiper itu susah-susah gampang, kalau dilihat sepintas dari dua hari seleksi ini, para kiper kelihatan feeling ballnya masih kurang,” terangnya.

“Jadi saya melihat masih standar untuk kiper, semoga dihari ketiga para peserta khususnya kiper bisa mengeluarkan segenap kemampuannya, khususnya ada sekitar 10 penjaga gawang yang terdaftar,” imbuh Syamsul.

Diketahui, pada hari kedua seleksi Pra Porprov Cabor Sepak Bola Putra, terdapat kurang lebih 12 pendaftar baru. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.