Porprov Jatim 2025, 298 Atlet Muaythai Adu Kekuatan di Kota Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Sorak-sorai penonton menggema di arena Muaythai di Islamic Center Kota Malang saat para atlet bertarung di babak penyisihan Porprov IX Jawa Timur 2025 (Porprov Jatim 2025).
Sebanyak 298 atlet dari 32 kabupaten/kota se-Jatim ambil bagian dalam ajang bergengsi ini, menunjukkan betapa pesatnya perkembangan Muaythai di provinsi ini.
Advertisement
Jumlah peserta kali ini meningkat dua kali lipat dibandingkan gelaran sebelumnya, menjadi bukti bahwa pembinaan cabang olahraga Muaythai di Jawa Timur semakin masif dan merata.
Pada Porprov tahun ini, Muaythai mempertandingkan 18 kelas fight serta 6 kelas seni (terdiri dari Wei Kru, Muay Boran, dan Muay Aerobik) yang diikuti oleh peserta putra dan putri.
“Ini sinyal positif bahwa para atlet percaya pada sistem pertandingan yang fairplay. Ketika sistemnya adil, semua atlet punya peluang yang sama untuk berprestasi,” kata perwakilan Muaythai Jawa Timur, Wahyu Trihartanto, saat pembukaan resmi pada Selasa (1/7/2025).
Wahyu juga membawa kabar membanggakan: atlet-atlet Muaythai Jawa Timur baru saja meraih medali di ajang Asian Muaythai Championship. “Atlet kita meraih emas di kelas Muay Boran putra dan perak di kelas putri. Kalian juga pasti bisa seperti mereka,” ujarnya menyemangati para peserta.
Muaythai kini menjadi salah satu cabang olahraga andalan Jawa Timur, bahkan mulai bersinar di tingkat nasional dan internasional. Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Umum KONI Jawa Timur, Akmal Budianto.
“Meski tergolong baru, prestasi Muaythai terus melejit. Kami berharap adik-adik atlet bisa terus mencetak prestasi dan mengharumkan nama Jawa Timur,” ujarnya.
Akmal juga mengingatkan pentingnya membangun mental juara, menjaga keselamatan selama bertanding, serta menjalankan pertandingan sesuai regulasi.
“Saya tekankan kepada seluruh perangkat pertandingan agar bekerja profesional dan menjunjung sportivitas. Jangan hanya mengejar jumlah peserta, tapi juga kualitas hasil pertandingan,” tandasnya.
Target Kota Malang
Sementara itu, Sekretaris KONI Kota Malang, Joko Purwosusanto menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirimkan 18 atlet terbaik untuk mewakili Kota Malang sebagai tuan rumah. Ia optimistis timnya mampu mencetak prestasi membanggakan.
“Kota Malang saat ini berada di posisi kedua klasemen sementara. Kami optimis target 162 emas dapat tercapai dan bisa menempel ketat Surabaya di puncak klasemen,” kata Joko. “Kami bangga karena para atlet menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Ini menjadi motivasi tambahan hingga akhir kejuaraan.”
Sebagai penutup pembukaan, dua atlet peraih emas di Asian Muaythai Championship 2025, Aldento Briliana Bara Pratama dan Dimas Lukito Wardana, memukau penonton lewat aksi demonstrasi teknik Muaythai yang mengagumkan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |