
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Setelah diluncurkan All New Kijang Innova pada akhir November lalu banjir pesanan. PT Toyota Astra Motor (TAM) mencatat ada 30 ribu pesanan yang harus antri hingga saat ini.
"Sampai saat ini indennya masih 1-2 bulan," kata Wakil Presdir TAM Henry Tanoto, di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan dari prediksi permintaan sekitar 4.000 unit per bulan, SPK (surat pemesanan kendaraan) All New Kijang Innova menembus angka 7.000 unit per bulan. "Inden terlama tergantung pada tipe kendaraan," ujar Henry.
Diakuinya seperti prediksi awal permintaan terbesar atau lebih dari 50 persen tipe G bensin. Namun inden terbanyak adalah All New Kijang Innova tipe Q diesel dengan transmisi otomatik. "Permintaannya di atas prediksi," kata Henry.
Dari 30.000 unit permintaan yang telah masuk ke TAM, lanjut dia, baru 20.000 unit All New Kijang Innova yang dikirim ke pelanggan.
Menurut Henry, permintaan yang tinggi tersebut tidak lepas dari perubahaan masif pada eksterior dan interior, serta teknologi mesin diesel terbaru yang dirilis Toyota pada model MPV (multi-purpose vehicle) ber-DNA Toyota Kijang yang dibuat sesuai selera pasar Indonesia itu.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : Berbagai Sumber |
Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.