TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tren kendaraan listrik pada 2021 semakin nyata di Indonesia. Sederet mobil listrik telah mulai dijual di Indonesia, termasuk pada 2021 yang akan segera berakhir ini.
Sesuai dengan namanya, mobil listrik dirancang dengan berbagai komponen kelistrikan. Hal ini bisa jadi menghadirkan kekhawatiran bagi pengguna saat musim hujan. Bisa saja muncul pertanyaan: apakah mobil listrik aman digunakan saat musim hujan?
Advertisement
Sebagaimana dikutip dari Nissan Indonesia carmaker yang memiliki lini kendaraan terelektrifikasi antara lain Nissan LEAF, mobil listrik sebetulnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari penggunaan mobil listrik saat musim hujan. Situasi ini tentu sudah diperhitungkan oleh pihak produsen.
Untuk menghadapi situasi guyuran hujan, idealnya pihak produsen telah memberi perlindungan khusus terhadap komponen-komponen vital pada mobil listrik. Setiap komponen, termasuk baterai, telah dilindungi segel khusus atau seal construction yang bersifat sangat kedap.
Namun demi keamanan dan kenyamanan dalam mengendarai mobil listrik saat musim hujan, ada sejumlah hal penting yang perlu diakukan. Dengan begitu, risiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pun bisa dihindari. Berikut adalah tips berkendara mobil listrik di musim hujan:
Cek Daya Baterai
Saat harus berkendara di musim hujan, sebelum berangkat coba cek terlebih dahulu kondisi daya baterai pada mobil listrik.
Jika misalnya daya baterai sudah menipis, sebaiknya melakukan charging terlebih dahulu agar nanti tidak perlu berhenti di tengah hujan untuk mencari lokasi charging mobil.
Perhatikan Kondisi Ban
Selain daya baterai, penting pula untuk mengecek kondisi ban sebelum berkendara di tengah hujan.
Pastikan permukaan ban tidak dalam kondisi botak karena membuat daya cengkeram terhadap permukaan jalan jadi menipis sehingga berisiko mengakibatkan selip.
Di samping itu, perhatikan pula tekanan angin ban, jangan sampai kurang atau berlebihan agar nantinya bisa bermanuver secara optimal di jalan.
Pastikan Karet Wiper dalam Keadaan Baik
Saat hujan, wiper berfungsi membersihkan kaca dari air agar pengemudi memiliki pandangan yang jelas selama berkendara. Karenanya, sebelum berangkat, pastikan wiper kaca depan dan belakang dalam kondisi prima.
Cek juga air pembersih kaca dan segeralah isi jika habis. Air ini akan membantu membersihkan kaca mobil listrik yang kotor akibat air hujan.
Segera Cuci Mobil Listrik Setelah Dipakai Menembus Hujan
Setelah menggunakan mobil listrik untuk berkendara di tengah hujan, usahakan untuk segera mencucinya. Tujuannya untuk menghilangkan kotoran penyebab korosi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |