Lamongan City Of Charm di Koperasi dan UMKM Expo 2019

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Kabupaten Lamongan mendapat kehormatan dipilih menjadi “City of Charm" atau menjadi kota kehormatan di Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019, di Grand City Convention and Exhibition Hall Surabaya.

“Dengan menjadi City of Charm, Lamongan mendapatkan peran dan sorotan lebih dibanding Kabupaten/Kota lain yang ada di Jawa Timur,” ujar Anang Taufik, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Kamis, (8/8/2019).

Advertisement

Bukti nyata penunjukan Lamongan sebagai City of Charm, di open ceremony Lamongan menjadi penampil di sepanjang acara mulai dari paduan suara, tarian pembuka, hadroh, dan band pembuka.

“Fashion show mengangkat keindahan batik tulis Lamongan dalam balutan kebaya dengan desainer lokal Lamongan Estee Choliq,” ucap Anang. 

Ia pun menyebut, para tamu kehormatan, mulai dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wagub Emil Elestianto Dardak, Bupati Lamongan Fadeli, Wabup Kartika Hidayati dan Forpimda dan Kepala OPD Jawa Timur, serta panitia Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019, mengenakan batik tulis Lamongan.

“Batik tulis Lamongan dengan motif Singo Mengkok dan Bandeng Lele,” kata Anang.

Lebih lanjut sambung Anang, ajang yang digelar PT Amara Satu Raya, pada tanggal 7 hingga 11 Agustus 2019 ini, dikatakan Nurhayati, Lamongan menghadirkan seluruh potensi bisnis dari UMKM Lamongan.

“Dalam Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 ini, menampilkan produk-produk unggulan Kabupaten Lamongan dan live tenun Ikat Paradila dengan memboyong alat tenunnya di Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019,” tutur Anang.

Berbagai produk unggulan yang ditampilkan lanut Anang, diantaranya, Batik Sendang Lamongan, Pawestri Batik Tulis Lamongan, Chin Craft, dan makanan khas Lamongan, seperti kuliner Lamongan seperti Nasi Boran.

Bahkan, Diskopum juga menyuguhkan tampilan unik pada pameran ini yakni melanjutkan proses membatik di atas kain 72 meter, yang sebelumnya sudah dilakukan di Lamongan dan dilanjutkan di pameran.

“Membatik sepanjang 72 meter bersama pembatik Lamongan dengan motif khas Lamongan,” ucap Anang.

Koperasi dan UMKM Expo yang dibuka Gubernur Jawa Timur, bersamaan dengan penutupan Hari Koperasi Provinsi Jawa Timur ke-72 ini merupakan pameran produk unggulan terbesar di Jawa Timur.

“Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 ini melibatkan 38 Kabupaten/Kota dari seluruh Jawa Timur serta 10 provinsi lain yang terlibat, BUMD, dan beberapa UKM Mandiri,” kata Anang.

Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 ini merupakan gelaran yang ke-7, dengan semangat baru mengangkat tema “Reformasi Total Koperasi di Era Revolusi Industri 4.0”. 

Digelarnya Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 ini, diharapkan Anang, mampu mendorong kesejahteraan masyarakat. “Pameran ini merupakan wadah terbaik untuk memperkenalkan dan membuktikan eksistensi Koperasi dan UMKM yang ada di Jawa Timur, terutama Lamongan,” ujarnya.

Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 yang menempatkan Lamongan sebagai City Of Charm juga menghadirkan beberapa e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dan juga Go-Jek Indonesia. Hadirnya e-commerce tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan UMKM di era revolusi industri 4.0.

Pameran ini tambah Nurhayati juga menghadirkan berbagai program menarik untuk mengedukasi masyarakat tentang deklarasi “Bela dan Beli Produk UMKM" yaitu pencanangan Hari Belanja Online Produk UMKM Nasional yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur.

Di Koperasi dan UMKM Expo Tahun 2019 yang menunjuk Lamongan sebagai City of Charm, juga ada kelas pelatihan UMKM dengan berbasis digital dan talkshow inspiratif mengenai perkembangan digital saat ini yang memberikan edukasi serta manfaat untuk para pelaku UMKM. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.