Menhan Prabowo Subianto: Unhan Harus Mampu Hadapi Tantangan Dunia Pendidikan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Universitas Pertahanan (Unhan) dituntut untuk mampu mengikuti dan menyesuaikan tantangan dunia pendidikan di tengah perkembangan ilmu pengetahuan teknologi yang semakin kompleks.

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan hal itu kepada pejabat dan Staf di jajaran Unhan Kampus Bela Negara dalam kunjungan kerja pertamanya di Auditorium Unhan, Sentul Bogor, Senin (28/10/2019).

Advertisement

Menhan hadir didampingi Wakil Menteri Pertahanan (Wamen), Wahyu Sakti Trenggono, Rektor Unhan, Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S. IP., M. AP., Sekjen Kemhan, Laksdya TNI Agus Setiadji, S.A.P., M.A., para pejabat jajaran Kemenhan dan Civitas Akademika Kampus Unhan.

Ia mengatakan, Unhan sangat strategis. Perlu inovasi dan strategi yang tepat untuk selalu eksis di tengah persaingan global agar bisa mengikuti dan menyesuaikan dengan dinamika tersebut.

Unhan adalah garda terdepan baik dalam memberikan masukan untuk pengkajian terhadap kebijakan pertahanan negara maupun dalam implementasi kebijakan. Keberadaan SDM pertahanan yang handal dan unggul, lanjut dia, adalah kunci utama dalam mewujudkan stabilitas keamanan.

Kepada civitas akademika Unhan, Prabowo mengharap, secara fundamental harus menyadari bahwa nilai identitas bangsa lahir melalui perjuangan untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Dari perjuangan tersebut lahir kemudian falsafah bangsa tentang perang dan damai. "Bahwa bangsa Indonesia cinta damai tetapi lebih cinta kemerdekaan," katanya.

Prabowo mengatakan, pejabat dan segenap civitas akademika Unhan juga harus selalu mengupdate kompetensi dan selalu memperluas wawasan agar ada tugas dan tanggung jawab untuk suksesnya penyelenggaraan pertahanan negara.

"Selesaikan tugas-tugas secara bersama, belajar yang baik, jadilah pemimpin yang baik, sumbangkan otakmu kepada negara dan bangsa, belajar, belajar, harus belajar. Kuasai bahasa asing. Rapatkan barisan untuk kerja keras demi Negara Kesatuan Republik Indonesia," tegasnya.

Menhan Prabowo Subianto juga berharap, Universitas Pertahanan mampu berbicara ditingkat nasional maupun internasional serta dituntut untuk mampu mengikuti dan menyesuaikan tantangan dunia pendidikan di tengah perkembangan ilmu pengetahuan teknologi yang semakin kompleks. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.