Pemerintahan

Sekda Banjarnegara: Pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 Perlu Inovasi

Selasa, 01 September 2020 - 19:43 | 48.79k
Sekda Banjarnegara Drs Indarto MSi saat membuka internalisasi dan konsolidasi Sensus Penduduk (SP 2020) di Aula Sasana Bhakti Praja Setda Banjarnegara. (FOTO: Kominfo for TIMES Indonesia)
Sekda Banjarnegara Drs Indarto MSi saat membuka internalisasi dan konsolidasi Sensus Penduduk (SP 2020) di Aula Sasana Bhakti Praja Setda Banjarnegara. (FOTO: Kominfo for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara (Sekda Banjarnegara) Jawa Tengah Drs Indarto MSI, membuka Internalisasi dan Konsolidasi Sensus Penduduk (SP 2020) September di Aula Sasana Bhakti Praja Setda, Selasa (1/09/2020).

Kegiatan ini diikuti Badan Pusat Statistik, Dindukcapil, Dispermades dan KBPP, Dinas Sosial PPPA, Dinkominfo, Bagian Umum Setda dan Camat Sekabupaten Banjarnegara.

Advertisement

Sekda Banjarnegara 4

Sekda Indarto menyampaikan bahwa kekuatan data sensus penduduk, terletak pada kemampuan menyediakan statistik dasar secara komprehensif dengan beragam kompleksitas perubahannya sampai wilayah administratif terkecil.

Karena, data sensus penduduk juga bermanfaat sebagai dasar menghitung parameter-parameter kependudukan, pembentukan kerangka sampel dan penyusunan proyeksi penduduk, termasuk untuk perencanaan pembangunan, baik oleh pemerintah pusat maupun daerah.

Untuk menghadapi berbagai tantangan perubahan zaman yang sangat cepat, pelaksanaan SP 2020 akan dilakukan inovasi yang belum pernah dilakukan pada sensus-sensus sebelumnya.

Salah satu inovasinya adalah di bidang metodologi sensus, dimana setelah beberapa dekade menggunakan metode tradisional, pada SP 2020 akan beralih ke metode kombinasi melalui pemanfaatan data administrasi kependudukan.

Sekda Banjarnegara 5

Dijelaskan, dengan cara ini SP2020 dapat menghasilkan data dasar kependudukan yang strategis dan terkini dalam rangka menuju satu data kependudukan Indonesia.

Menurutnya dengan diselenggarakannya Internalisasi dan Konsolidasi SP2020 September bertujuan untuk mendukung suksesnya kegiatan SP2020 September yang pada tingkat kecamatan, Camat merupakan pengarah penyelenggaraan SP2020 di tingkat Kecamatan.

“Penanggungjawab teknis adalah Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka) yang berkoordinasi dengan BPS Kabupaten/kota, Camat dan Lurah/Kepala Desa” katanya.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjarnegara, Ratna Setyowati, S.Si, MT, MA menjelaskan pihaknya telah menyiapkan 722 petugas sensus penduduk yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Banjarnegara.

Petugas ini akan mendata penduduk sebanyak 10 RT, kemudian pihaknya juga telah menyiapkan 59 Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka) yang bertanggung jawab secara teknis dalam pelaksanaan SP2020.

Dijelaskan Ratna Setyowati, petugas sensus penduduk akan bekerja selama satu bulan, mulai tanggal 1 hingga 30 September 2020.

Petugas SP 2020 yang datang langsung ke rumah-rumah untuk melakukan wawancara. untuk itu mereka  diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.

Petugas Sensus Penduduk akan dibekali alat perlindungan diri (APD) berupa masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu, pelindung wajah (face shield) dan sarung tangan plastik dan membawa cairan antiseptik berbasis alkohol atau hand sanitizer. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES