Ida Fauziyah: Kemnaker RI Akan Bekali PMI Dengan Kurikulum Bela Negara

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia (Menaker RI), Ida Fauziyah menyampaikan bahwa saat ini Indonesia merupakan Negara pemasok Pekerja Migran (PMI) terbesar di asia.
Menurut Ida, harus mulai waspada dengan maraknya ideologi terorisme yang mulai merekrut para PMI. Sehingga sebelum mereka berangkat ke negara tujuan harus dibekali dengan ilmu khusus agar tidak terpengaruh terorisme.
Advertisement
"Kejadian perekrutan yang dilakukan teroris terhadap PMI sudah terjadi Adalah Abdullah Hasyim atau Carsim yang dicurigai oleh pihak Korsel sebagai teroris. Karsim 32 warga kabupaten indramayu dinyatakan berangkat illegal dan pada tahun 2007 dideportasi dari Korsel," kata Ida Fauziah dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia di Jakarta, Minggu (8/11/2020).
Selanjutnya, Menaker Ida menegaskan bahwa pentingnya pembekalan terkait bela negara bagi para calon PMI. Dalam hal ini Kemnaker RI akan menggandeng Kementrian Pertahanan untuk menyiapkan kurikulum bela negara yang akan masuk dalam bahan pelatihan bagi calon PMI sebelum berangkat ke luar negeri.
"Saya harus bergerak cepat, melakukan koordinasi dan memutuskan untuk memberikan wawasan kebangsaan dan ideologi kepada para pekerja migran sebelum berangkat ke luar negeri." pungkas Ida Fauziyah, Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia (Kemnaker RI).(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |