Kepala DLH Lamongan: Adiwiyata Mendidik dan Mengedukasi Siswa serta Sekolah

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lamongan Anang Taufik mengatakan, program penghargaan Adiwiyata tidak hanya mendidik dan mengedukasi kepada masyarakat tetapi juga untuk siswa dan lembaga sekolah. 

"Program Adiwiyata itu juga mendidik dan mengedukasi anak-anak kita dan lembaga sekolah. Bagaimana memiliki kepedulian kaitannya dengan pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup," kata Anang Taufik, Jumat (5/2/2021). 

Advertisement

Anang menjelaskan, program penghargaan pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup sebenarnya memiliki tingkatan mulai dari tingkatan awal (Green School) sampai tingkatan Mandiri. 

"Jadi Adiwiyata itu ada tingkatannya dan itu merupakan kebijakan dari pemerintah pusat. Mulai tingkat Kabupaten, tingkat Provinsi hingga tingkat Nasional dan Mandiri," ucapnya. 

Kenapa harus ada Adiwiyata, Anang menjelaskan, bagaimana nantinya lingkungan hidup bisa memberikan manfaat kepada anak cucu jika dikelola dan dilestarikan dengan baik. 

"Kita akan start dari tingkatan PAUD sampai SMA dalam memberikan edukasi parameter pengelolaan, penghijauan, membuang sampah, mengelolah resapan airnya dan menjaga pohon agar nantinya di sekolah menjadi rutinitas," ujarnya.  

Apabila rutinitas sudah terbentuk, kata Kepala DLH Kabupaten Lamongan, mulai dari lingkungan sekolah sampai pulang ke rumah maka program Adiwiyata akan selalu tertanam pada anak didik.   

"Nah, seperti itu. Sehingga nanti kita mulai dari anak-anak PAUD, SD/MI sampai SMP dan SMA untuk peduli serta menjaga kelestarian lingkungan hidup. Supaya untuk bisa diwariskan kepada anak cucu mereka," ujar Kepala DLH Kabupaten Lamongan membeberkan tujuan program Adiwiyata. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.