Pemerintah Kota Malang Anggarkan Pembangunan Jembatan Tlogomas dan Pelebar Jalan

TIMESINDONESIA, MALANG – Pembangunan jembatan Tlogomas yang menghubungkan antara wilayah Tlogomas dengan Tunggulwulung, Kota Malang segera dilakukan dalam waktu dekat ini. Jembatan dengan panjang sekitar 100 meter dan lebar 14 meter tersebut telah dianggarakan oleh Pemkot Malang senilai Rp45 miliar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Hadi Santoso mengatakan, pihaknya setelah menyiapkan anggaran, saat ini sedang memasuki proses tender yang bakal dilakukan pada minggu depan.

Advertisement

"Kita sudah siapkan anggaran Rp45 miliar untuk pembangunan jembatan. Minggu depan ini kami akan tender yaitu jembatan Tlogomas untuk mengurai arus lalu lintas kepadatan di Dinoyo," ujar Kepala DPUPRPKP, Hadi Santoso.

Pria yang akrab di sapa Soni itu mengungkapkan, pihaknya nanti tinggal menunggu pemenang tender dan perintah dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sebelum memulai proses pembangunan jembatan Tlogomas.

"Kita running terus dan sudah persiapan tender. Kita masukkan ke dalam Unit Layanan Pengadaan (ULP)," ungkapnya.

Selain pembangunan jembatan Tlogomas, dikatakan Soni, pihak Pemkot Malang nantinya juga berencana bakal memperlebar jalan disekitar jalan tembusan Tlogomas.

Mulai jalan di daerah Saxophone hingga mengarah ke wilayah daerah Candi Panggung Kota Malang, yang dimana rencana tersebut di luar anggaran jembatan Tlogomas.

"Yang jelas nanti ada pelebaran jalan di Saxophone. Tapi tidak masuk anggaran Jembatan Tlogomas (Rp 45 miliar), tapi nanti masuk di APBD-P," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji dalam podcastnya berasa TIMES Indonesia menjelaskan beberapa titik pelebaran jalan guna menunjang pembangunan jembatan Tlogomas.

"Jadi di dekat UMM ada penghubung ke Tunggulwulung (Jembatan Tlogomas). Sembarti nanti kita pangkas ya, jadi crossnya di sana nanti menuju ke perbatasan kita dengan Kabupaten Malang," tuturnya.

Nantinya juga, dimaksudkan Sutiaji, di wilayah simpang lima menuju Saxophone seperti yang telah dikatakan Kepala DPUPRPKP Kota Malang, bakal ada pelebaran jalan.

"Di belakang UIN Malang itu nanti juga ya (pelebaran). Pelan-pelan kita urai mas ya. Jadi semoga masyarakat bisa membantu untuk segera terealisasi, merawat dan menjaga," pungkas pemimpin Pemerintah Kota Malang.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.