Gubernur Jatim Khofifah: Wali Kota Surabaya Cocok Jadi 'Kepala Suku' Daerah se-Jatim

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Inisiatif Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam membentuk asosiasi atau perkumpulan Kepala Daerah se-Provinsi Jawa Timur. Mendapat apresiasi dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Bahkan gubernur perempuan pertama di Jatim itu menyebut Eri sebagai sosok yang pas untuk memimpin para kepala daerah di wilayah yang ia pimpin itu.
Advertisement
"Di antara Bupati dan Wali Kota ada kepala suku. Dan kepala sukunya adalah Wali Kota Eri, karena beliau men-support (mendukung) beberapa daerah lainnya," ungkapnya.
Khofifah menilai Eri selalu jadi yang terdepan dalam membantu pemerintah daerah lain di kala tertimpa kesulitan. Salah satunya memberi contoh teladan mengejar capaian vaksinasi di wilayah aglomerasi dengan menerjunkan tenaga kesehatan terbaik yang dimiliki pemerintah kota Surabaya.
"Kemarin beliau juga mengirim bantuan ke Semeru, saya melihat beliau memiliki keikhlasan luar biasa untuk saling tolong-menolong dan saling meringankan beban satu daerah dengan daerah yang lain, matur nuwun (terima kasih) Bapak Wali Kota Surabaya," ucapnya.
Menyambut apresiasi dari orang nomor satu di Jatim itu, Eri menyampaikan bahwa ide pembentukan asosiasi kepala daerah didasari semangat sinergitas dan kolaborasi antar wilayah.
"Kalau di tingkat Nasional ada APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia), tingkat kabupaten ada APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia). Tapi di Jatim ingin menjadi satu, wali kota dan bupati menjadi satu bagian," terangnya.
Guna mewujudkan gagasan tersebut, Eri berencana mengundang seluruh Forkopimda antar Pemerintah Daerah (Pemda) di Jatim. Tujuannya adalah untuk memformulasikan aksi konkret kolaborasi dan kerja sama antardaerah.
"Bagaimana caranya mensinergikan pemerintah daerah satu dengan yang lainnya, secara tidak langsung akan memajukan provinsi itu juga. InsyaAllah ini baru pertama kali dan Ibu Gubernur Jatim Khofifah yang menyampaikan itu," jelas Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Rizal Dani |