Pemerintahan

Capaian Vaksinasi Kota Malang Kurang 0,31 Persen Lagi

Senin, 20 Desember 2021 - 13:06 | 32.77k
Wali Kota Malang, Sutiaji saat ditemui awak media usai meninjau pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 tahun, Senin (20/12/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Wali Kota Malang, Sutiaji saat ditemui awak media usai meninjau pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 tahun, Senin (20/12/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANGVaksinasi Covid-19 pada dosis pertama di Kota Malang, Jawa Timur tinggal 0,31 persen lagi.

"Capaian vaksinasi kita (dosis pertama secara umum) sudah diangka 99,69 persen. Jadi kita tinggal 0,31 persen lagi," ujar Wali Kota Malang, Sutiaji usai meninjau vaksinasi anak 6-11 tahun, Senin (20/12/2021).

Advertisement

Sutiaji meminta vaksnasi untuk terus digeber agar segera terselesaikan semuanya. Tak hanya itu, vaksin anak 6-11 tahun dengan sasaran 76 ribu anak yang baru dimulai hari ini juga harus bisa selesai pada Januari 2022 mendatang.

"Karena memang anak-anak ada yang baru imunisasi BIAS harus menunggu 28 hari. Kita targetkan diawal Januari semua sasaran terselesaikan," tegasnya.

Dengan capaian vaksinasi Covid-19 yang dirasa cukup memuaskan, Sutiaji yakin masyarakat Kota Malang kini tak ada lagi yang menolak untuk divaksin.

"Saya kira tidak ada (yang menolak vaksin). Ini kan sudah hampir 100 persen, artinya program (vaksinasi Covid-19) kita sudah ditangkap masyarakat," ungkapnya.

Untuk 0,31 persen masyarakat yang belum tervaksin, Sutiaji mengaku bahwa mereka masih ada yang belum mendaftar ataupun dirasa masih memiliki urusan lain.

Oleh karena itu, Sutiaji berharap target 100 persen vaksinasi bagi masyarakat umum di dosis satu, bisa terselesaikan di akhir tahun 2021 ini sesuai targetnya.

"Kalau itu (0,31 persen yang belum tervaksin) bisa jadi dia belum mengembalikan formulir pendaftaran, masih ada urusan atau daftar lewat google form itu ya," ucap Wali Kota Malang, Sutiaji. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES