Ekonomi Internet Indonesia Diprediksi Kuasai 40 Persen Pasar Asia Tenggara pada 2025

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pesatnya perkembangan digital hari ini menjadikan manusia tidak dapat jauh-jauh dari aktivitas gawainya. Hal tersebut didukung oleh pandemi Covid-19 yang mengalihkan hampir seluruh kegiatan menuju digital. Kondisi ini kemudian menciptakan sistem pasar baru yakni ekonomi internet.
Gegap gempita tersebut disambut oleh para pelaku bisnis yang mau tidak mau akhirnya harus beradaptasi dengan digitalisasi. Untuk negera berpopulasi besar seperti Indonesia, optimisme ekonomi internet yang menyentuh angka US$70 miliar tentunya memiliki daya tariknya tersendiri.
Advertisement
Pemimpin Redaksi Warta Ekonomi Muhamad Ihsan memprediksi pada tahun 2025, GMW (Gross Merchandise Value) Indonesia mampu menembus angka US$146 miliar. Maka jika diprosentase dalam skala Asia Tenggara, Indonesia bakal mendominasi sekitar 40 persen dari pasar. "Kita akan menjadi raksasa di Asia Tenggara,” katanya semangat.
Angka tersebut juga dipicu oleh pertumbuhan platform e-commerce sebagai pendorong utama yang menjadikan Indonesia dalam seluruh sektor menjadi dua digit pada tahun 2021.
Maka dari itu Warta Ekonomi bermaksud memberikan penghargaan kepada sejumlah perusahaan yang berhasil beradaptasi dan berinovasi pada teknologi digital dalam operasional bisnisnya.
Penghargaan tersebut diwujudkan dalam Indonesia Digital Innovation Awards 2022: Leading Through Innovation. Tema tersebut diusung mengingat peran teknologi digital telah memberikan dampak signifikan terhadap proses pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama saat pandemi Covid-19 melanda.
Kegiatan ini kemudian mendapat apresiasi dari Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Mira Tayyiba. Pihaknya menyebut bahwa kreativitas dan inovasi dapat mewujudkan transformasi digital yang berkelanjutan, memberdayakan, dan inklusif, bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Kominfo senantiasa mendukung para pelaku industri digital untuk berkreasi dan berinovasi sebagai upaya adaptasi terhadap pesatnya perkembangan teknologi digital. Lewat penghargaan ini, kami berharap rekan-rekan dalam industri digital akan semakin termotivasi, semangat menciptakan inovasi yang melahirkan solusi,” ujar Mira.
Pihaknya juga yakin ekonomi Internet Indonesia bisa menguasai 40 persen pasar Asia Tenggara pada 2025, bahkan melebihi proyeksi tersebut. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |