Pemkab Blora Dan Pemprov DKI Jakarta Jalin Kerjasama Tentang Jual Beli Sapi

TIMESINDONESIA, BLORA – Pemkab Blora dan Perusahaan Umum Daerah (PD) Dharma Jaya milik Pemprov DKI Jakarta teken kontrak kerja sama terkait jual beli sapi yang bertempat di Kantor PD Dharma Jaya.

Kerjasama ini dituangkan dalam penandatanganan Nota Kesepakatan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktur Utama PD Dharma Jaya Jakarta, Raditya Endra Budiman, dengan Ketua KUD Wargo Tani Jiken, Sukono, mewakili koperasi peternak sapi dari Kabupaten Blora.

Advertisement

Penandatanganan dilaksanakan di Kantor PD Dharma Jaya, Jakarta Timur, yang disaksikan langsung oleh Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (DKPKP) Jakarta, Suharini Eliawati, serta Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Gundala Wijasena.

Dalam PKS tersebut, PD Dharma Jaya sebagai pihak pertama akan membeli sapi dari peternak melalui koperasi, dengan harga minimal berdasarkan berat hidup sapi.

PD Dharma Jaya juga akan menempatkan petugas di Blora untuk monitoring perkembangan Sapi di kandang - kandang ternak secara rutin. Sekaligus memonitor pengiriman sapi dari Blora ke Jakarta.

Sementara itu, KUD Wargo Tani Jiken sebagai pihak kedua akan menyediakan pakan ternak dari perusahaan yang ditunjuk dengan dibantu oleh dinas teknis Blora, termasuk melakukan penjualan sapi ke Dharma Jaya, dan memastikan memiliki permodalan yang cukup.

Bupati Blora Arief Rohman menyatakan bahwa PKS pemasaran sapi antara Blora dengan Jakarta sangat tepat, mengingat Blora merupakan daerah berbasis pertanian dan peternakan. Sehingga butuh partner untuk memasarkannya.

"Disini kami lihat DKI Jakarta sangat berpotensi menjadi mitra Blora. Apalagi saat ini Blora bebas wabah PMK, sehingga menjadi nilai plus," terangnyaterangnya,  Kamis (26/5/2022).

Pihaknya juga berharap dengan adanya kerjasama ini bisa mendorong 271 desa se Kabupaten Blora untuk membangun usaha peternakan komunal lewat BUMDes. Agar peternakan di Blora tidak hanya sebagai rojo koyo, namun mulai diarahkan pada industri peternakan.

"Tahun ini Pemkab Blora akan membangun RPH Modern di selatan Pasar Induk Sido Makmur Blora. Sehingga diharapkan kedepan sapinya bisa disembelih dan diolah dulu di Blora. Sebelum dikirim ke Jakarta," imbuhnya.

Sementara itu, Dirut PD Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman menyatakan bahwa rintisan penandatanganan PKS ini melalui proses yang cukup panjang.

‘’Semua ini berkat kegigihan Pak Arief selaku Bupati Blora,’’ tuturnya.

Raditya Endra menambahkan bahwa, pihaknya sempat datang langsung ke Blora dan mengakui potensi sapi dari Blora.

‘’Kami siap menjalin kerjasama. Terlebih saat ini Jakarta memang sangat butuh banyak pasokan daging sapi," imbuhnya.

Diketahui bahwa Jakarta setiap minggu kebutuhan dagingnya mencapai 274 ton. Jika Idul Adha biasanya kebutuhan sampai 21 ribu ekor. Sedangkan Blora datanya ada sekitar 270 ribu ekor sapi.

Turut hadir dalam acara ini Staf Ahli Bupati Bidang Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan, Retno Kusumowati dan Para Dewan Pengawas Perumda Dharma Jaya, dan sejumlah direktur lainnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.