Operasi Pasar Jelang Nataru 2024, Dinas Perindagkop Morotai Siapkan Kuota Tambahan BBM

TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – Pemerintah Kabupaten Morotai (Pemkab Morotai) melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Dinas Perindagkop Morotai) telah mengusulkan kuota tambahan BBM jenis Minyak Tanah guna kepentingan operasi pasar di titik-titik tertentu dalam menyambut hari Natal dan Tahun Baru 2024.

Operasi pasar ini dilakukan Dinas Perindagkop Morotai bertujuan selain menekan lajunya inflasi juga demi mengantisipasi jangan sampai terjadi kelangkaan BBM jenis Minyak Tanah di tengah-tengah masyarakat saat merayakan hari Natal dan Tahun Baru (Nataru 2023-2024).

Advertisement

Operasi pasar BBM jenis Minyak Tanah ini, akan menyasar kepada warga masyarakat Nasrani yang merayakan hari Natal dan Tahun Baru atau di desa-desa yang berpenduduk Nasrani.

"Jelang memasuki Natal dan Tahun Baru, Perindagkop akan melakukan operasi pasar khusus BBM jenis minyak tanah, kuotanya telah kami usulkan 100 KL. Hal ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru," ungkap Kepala Dinas Perindagkop Morotai, Nasrun Mahasari, Rabu (6/12/2023).

Ia mengutarakan, untuk stok BBM khususnya jenis Minyak Tanah (MT) sampai saat ini kuotanya normal dan tersalurkan di tengah masyarakat dengan baik serta lancar. Dan, tidak terjadi kelangkaan hingga memasuki Desember 2023.

"Jadi, BBM jenis Minyak Tanah kuota untuk Morotai 220 ton per bulan dan sampai Desember ini penyalurannya berjalan lancar. Pangkalan pangkalan Minyak Tanah di masing masing Desa melakukan pelayanan seperti biasa," ujarnya.

Namun, khusus menghadapi Natal dan Tahun Baru Pemkab Morotai tetap menyediakan stok tambahan sebagai langkah waspada guna mengantisipasi jangan sampai terjadi kelangkaan Minyak Tanah.

"Saat ini, Pemkab Morotai sudah ajukan permintaan sebanyak 100 KL untuk kepentingan operasi pasar dalam menyambut Natal dan Tahun Baru. Operasi pasarnya difokuskan di titik-titik penduduk Nasrani yang merayakan Natal dan Tahun Baru," pungkas Kepala Dinas Perindagkop Morotai, Nasrun Mahasari.(*).

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.