Pemerintahan

Capaian Pendapatan Sektor Pariwisata di Kudus Tahun 2023 Melambung

Jumat, 12 Januari 2024 - 22:12 | 40.92k
Kunjungan wisatawan di Museum Kretek Kudus meningkat tajam sepanjang tahun 2023 ini. (Foto: Disbudpar Kudus for TIMES Indonesia)
Kunjungan wisatawan di Museum Kretek Kudus meningkat tajam sepanjang tahun 2023 ini. (Foto: Disbudpar Kudus for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KUDUS – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus berhasil mencatatkan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) melebihi target hingga di penghujung tahun 2023 lalu. Realisasi PAD yang dibukukan mencapai 124 persen atau Rp 3,65 Miliar, dari target Rp 2,94 yang dibebankan pada tahun 2023.

Kepala Disbudpar Kudus, Mutrikah mengatakan PAD yang melebihi target ini berkat berbagai upaya dan strategi khusus yang dilakukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.

Advertisement

“Kami sangat bersemangat untuk meraih target PAD. Alhamdulillah, PAD tahun 2023 bisa melebihi target,” katanya, Jumat (12/1/2024).

Menurut Mutrikah, hasil baik ini tak terlepas dari berbagai strategi yang sudah disusun untuk memanjakan wisatawan yang datang. Diantaranya, peningkatan sumber daya manusia (SDM) melalui bekal pengetahuan pelayanan untuk wisatawan secara berjenjang.

Selain itu, kata Mutrikah, upaya mengeksplore potensi lokal seperti kopi hingga jeruk pamelo di wilayah Lereng Muria. Pihaknya juga gencar berpromosi melalui media social ataupun promosi langsung melalui keikutsertaan pameran.

“Kami juga membuat event kepariwisataan berkolaborasi  dengan stakeholder pariwisata, diantaranya BP2D, KEK, dan FK desa wisata, serta dunia usaha. Nah ini tujuannya untuk menggaet wisatawan,” paparnya.

Ia berharap dengan semakin banyak dan seringnya wisawatan datang di Kudus, bukan hanya bisa menambah PAD pariwisata. Namun, juga menghasilkan multiplayer effect peningkatan ekonomi khusunya bagi masyarakat pelaku usaha di sekitar destinasi wisata.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES