Pemerintahan

Presiden RI Jokowi: Pemindahan IKN Bukan Sekadar Tanda Tangan

Rabu, 18 September 2024 - 19:15 | 29.69k
Presiden RI Jokowi saat memberi keterangan kepada media usai acara peresmian pembukaan 10th Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) Tahun 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu, (18/9/2024) (FOTO: BPMI Setpres)
Presiden RI Jokowi saat memberi keterangan kepada media usai acara peresmian pembukaan 10th Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) Tahun 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu, (18/9/2024) (FOTO: BPMI Setpres)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTAPresiden RI Jokowi menegaskan pentingnya kesiapan menyeluruh sebelum pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) benar-benar terlaksana.

Dalam keterangannya pada Rabu, (18/9/2024), usai acara peresmian pembukaan 10th Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) Tahun 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Presiden RI Jokowi menekankan bahwa menandatangani keputusan pemindahan memang mudah, namun kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia di IKN menjadi faktor kunci yang harus diperhatikan.

Advertisement

Kalau hanya sakadar tanda tangan, tambahnya, itu proses yang mudah. Tapi dibalik tanda tangan tersebut apakah semuanya sidah siap? Mulai dari logistik hingga fasilitas pendidikan dan layanan kesehatan.

Menurutnya, perpindahan IKN lebih kompleks dibandingkan perpindahan biasa karena melibatkan berbagai aspek vital yang perlu diperhitungkan dengan matang. 

"Pindahan rumah saja ruwetnya kayak gitu, ini pindahan ibu kota, semuanya harus dihitung," ucap Presiden.

Presiden juga menyebut bahwa persiapan ekosistem pendukung seperti sekolah dan rumah sakit harus menjadi prioritas, agar pemindahan ini tidak hanya sekadar formalitas, melainkan benar-benar siap mendukung kehidupan di IKN secara berkelanjutan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES