Kemendes Targetkan Tahun 2025 Semua Desa Jadi Desa Digital
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) menargetkan seluruh desa di Indonesia, yang berjumlah 75.265 desa, dapat bertransformasi menjadi Desa Digital pada tahun 2025.
Kepala Badan Pengembangan dan Informasi (BPI) Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kemendes PDT, Ivanovich Agusta, menyampaikan hal tersebut dalam penutupan Workshop Exit Strategy Desa Cerdas di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (29/11/2024).
Advertisement
"Jadi, targetnya tahun depan adalah 75.265 desa itu mengandalkan APBDesnya untuk desa digital," ujar Ivan.
Target tersebut selaras dengan Undang-Undang Nomor 62 Tahun 2024 tentang APBN Tahun 2025. Dalam aturan itu, penggunaan dana desa diprioritaskan untuk percepatan pemanfaatan teknologi informasi demi terwujudnya Desa Digital. Desa Digital juga dikenal sebagai Desa Cerdas berdasarkan Keputusan Menteri Desa Nomor 55 Tahun 2024.
Ivan menjelaskan, upaya mewujudkan digitalisasi di desa sebenarnya sudah menjadi agenda pemerintah sejak masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Sebetulnya pada era Presiden Jokowi, digitalisasi di desa itu sudah masuk prioritas beliau dan sudah berkali-kali ini muncul dalam prioritas penggunaan dana desa," katanya.
Namun, implementasi program tersebut belum maksimal. Selama tiga tahun terakhir, hanya sekitar 14.000 desa yang menggunakan dana desa untuk program digitalisasi.
"Selama ini kita harus mengakui belum terkawal dengan bagus. Kemarin, kami cek tiga tahun terakhir itu, desa yang menggunakan dana desa untuk digitalisasi, jumlahnya tidak pernah lebih dari 14.000. Jadi sangat sedikit," ujarnya.
Ivan berharap pada 2025 seluruh desa benar-benar memanfaatkan dana desa untuk mendukung teknologi informasi guna mewujudkan Desa Digital atau Desa Cerdas.
Desa cerdas merupakan pendekatan pembangunan dan pemberdayaan di desa dengan pemanfaatan teknologi di beragam lini kehidupan masyarakat desa.
Program Desa Cerdas bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan dasar dan pembangunan desa berbasis pemberdayaan masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan melalui peningkatan sumber daya manusia dalam pemanfaatan teknologi secara efektif.
Selama 2020–2024, sebanyak 3.000 desa berhasil menjadi Desa Cerdas. Ivan menekankan pentingnya strategi keberlanjutan agar desa-desa ini dapat mempercepat transformasi digital di Indonesia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Rizal Dani |