Pemerintahan

Kampung Coklat Blitar, Lia Istifhama: Ikon Pariwisata Edukasi Jawa Timur

Senin, 23 Desember 2024 - 19:34 | 26.74k
Anggota Komite III DPD RI, Dr. Lia Istifhama, M.E.I. saat kunjungan dan serap aspirasi di Kampung Coklat, Blitar (dok Sahabat Ning Lia)
Anggota Komite III DPD RI, Dr. Lia Istifhama, M.E.I. saat kunjungan dan serap aspirasi di Kampung Coklat, Blitar (dok Sahabat Ning Lia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BLITAR – Anggota Komite III DPD RI, Lia Istifhama, memberikan apresiasi tinggi terhadap Kampung Coklat di Kabupaten Blitar yang telah berhasil memadukan konsep wisata, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat lokal.

Destinasi ini kini menjadi ikon pariwisata Jawa Timur, menarik perhatian wisatawan lokal hingga internasional.

Advertisement

Dalam kunjungan kerja untuk memastikan kesiapan Kampung Coklat Blitar menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Minggu (22/12/2024) lalu,.Lia menyampaikan kebanggaannya atas pengelolaan destinasi tersebut.

"Alhamdulillah, manajemen Kampung Coklat telah menyiapkan berbagai fasilitas dan diskon khusus untuk masyarakat yang ingin berlibur saat Nataru 2024," ujar Lia.

Kampung Coklat Blitar Wisata Edukasi Berbasis Pemberdayaan

Dikenal dengan sapaan akrab Ning Lia, senator asal Jawa Timur ini menyebut Kampung Coklat sebagai contoh sukses pengelolaan potensi lokal yang kreatif.

“Kampung Coklat adalah bukti nyata bagaimana potensi lokal bisa dikembangkan hingga menjadi kebanggaan daerah. Selain menawarkan pengalaman wisata edukasi, tempat ini juga berperan besar dalam pelestarian budaya dan pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat,” ujar Lia saat berbincang dengan TIMES Indonesia, Senin (23/12/2024).

Berbagai program edukasi yang ditawarkan Kampung Coklat, seperti pengenalan proses pengolahan cokelat, pelatihan produksi berbasis cokelat, hingga workshop kewirausahaan, dinilai Ning Lia sebagai langkah inovatif dalam menciptakan nilai tambah pariwisata lokal.

Konsep ini, menurut Lia, selaras dengan visi pembangunan berkelanjutan yang mengedepankan inovasi serta partisipasi aktif masyarakat.

Harapan untuk Wisata Jawa Timur

Lia-Istifhama-2.jpgAnggota Komite III DPD RI, Dr. Lia Istifhama M.E.I saat mendengarkan kesiapan managemet Wisata Kampung Coklat menyambut Libur Natal dan Tahun Baru (dok sahabat Ning Lia)

Ning Lia juga mengungkapkan harapannya agar keberhasilan Kampung Coklat dapat menginspirasi daerah lain di Jawa Timur untuk mengembangkan potensi lokal mereka.

“Jawa Timur memiliki kekayaan budaya dan sumber daya alam yang luar biasa. Dengan konsep seperti ini, saya yakin destinasi lain di Jawa Timur dapat menjadi ikon pariwisata nasional,” ujarnya.

Selain bertemu pengelola Kampung Coklat, Lia juga berdialog dengan masyarakat sekitar untuk mendengar aspirasi mereka terkait pengembangan pariwisata lokal.

“Kami di Komite III DPD RI akan terus mendukung kebijakan yang memajukan pariwisata edukasi, termasuk dalam hal promosi, pendanaan, dan penguatan infrastruktur,” tambahnya.

Pariwisata Edukasi sebagai Pilar Kemajuan

Lia menegaskan, pariwisata berbasis edukasi seperti Kampung Coklat memiliki dampak signifikan terhadap ekonomi masyarakat dan pelestarian budaya lokal.

“Kampung Coklat membuktikan bahwa inovasi dalam pariwisata bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami akan terus mendorong program-program yang mendukung sektor ini,” tutupnya.

Kampung Coklat kini menjadi destinasi andalan Jawa Timur yang diharapkan dapat terus berkembang sebagai ikon pariwisata edukasi Indonesia.(*).

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES