Pemerintahan

Dilantik Sebagai Mendikti Saintek, Inilah Profil Brian Yuliarto yang juga Kader Muhammadiyah

Rabu, 19 Februari 2025 - 21:27 | 44.41k
Brian Yuliarto dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Mendikti Saintek. (FOTO: YouTube Sekretariat Presiden)
Brian Yuliarto dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Mendikti Saintek. (FOTO: YouTube Sekretariat Presiden)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro. Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (19/2/2025), berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No 26B Tahun 2025 yang ditandatangani sehari sebelumnya.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya penguatan riset dan inovasi di sektor pendidikan tinggi guna meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global. “Saya berharap Mendikti Saintek yang baru dapat membawa terobosan dan memastikan bahwa pendidikan tinggi kita mampu melahirkan inovasi yang berdampak luas bagi masyarakat,” ujar Prabowo.

Advertisement

Profil Brian Yuliarto: Akademisi dan Peneliti Berpengaruh

Brian Yuliarto merupakan Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) yang memiliki pengalaman panjang di dunia akademik dan penelitian. Lahir di Jakarta pada 27 Juli 1975, ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Fisika di ITB pada tahun 1999, kemudian melanjutkan studi magister dan doktor di The University of Tokyo, Jepang, pada 2002 dan 2005.

Sepanjang kariernya, Brian aktif dalam riset bidang nanomaterial untuk sensor, energi, dan teknologi solar photovoltaic (PV). Ia telah menerbitkan ratusan artikel penelitian di jurnal internasional bereputasi tinggi. Berkat dedikasinya, Brian memperoleh berbagai penghargaan bergengsi, di antaranya Habibie Prize 2024 Bidang Rekayasa, Top 1 Researcher Nanoscience & Nanotechnology Indonesia versi AD Scientific Stanford University tahun 2023, serta masuk dalam daftar The World's Top 2% Scientist Stanford University pada 2022, 2023, dan 2024.

Selain itu, Brian juga memiliki peran strategis di organisasi kemasyarakatan. Ia menjabat sebagai Ketua Lembaga Kajian Kerja Sama Strategis Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat 2023-2027 dan Ketua PC Muhammadiyah Cibeunying Kaler, Kota Bandung.

Tantangan dan Harapan untuk Pendidikan Tinggi Indonesia

Pelantikan Brian Yuliarto diharapkan menjadi angin segar bagi dunia pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan latar belakang akademik yang kuat, ia diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan, memperkuat kolaborasi riset internasional, serta memastikan implementasi kebijakan berbasis data yang dapat meningkatkan daya saing lulusan perguruan tinggi.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi Mendikti Saintek adalah mempercepat digitalisasi pendidikan tinggi dan memperkuat ekosistem riset yang berdaya saing global. Program seperti peningkatan dana penelitian, sinergi antara universitas dan industri, serta penguatan kapasitas sumber daya manusia akademik menjadi fokus utama yang dinanti oleh publik.

Dengan kepemimpinan yang baru, sektor pendidikan tinggi Indonesia diharapkan mampu menjawab tantangan zaman dan berkontribusi dalam mendorong kemajuan sains serta teknologi di tingkat nasional dan global. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES