Bahan Ajar TK Bermuatan Radikalisme Belum Beredar di Kota Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Dunia pendidikan anak usia dini Indonesia saat ini tengah dihebohkan dengan temuan bahan ajar Taman Kanak-kanak (TK) yang disinyalir mengandung ajaran radikalisme.  Namun, belum ada indikasi bahwa buku-buku tersebut beredar di kota Malang.

Hal tersebut dikemukakan oleh Tujuwarno, Kepala Seksi PAUD Dinas Pendidikan Kota Malang kala ditemui MALANGTIMES pada Jumat (22/1/2016).

Advertisement

Dilansir dari sejumlah media nasional, GP Anshor menerima sejumlah laporan dari daerah mengenai adanya sejumlah kata-kata dan kode khas gerakan radikal yang dimuat dalam buku bertajuk  “Anak Islam Suka Membaca” tersebut. Beberapa di antaranya, seperti kalimat “Gegana ada dimana”, “bahaya sabotase” hingga “bom”.

Menurut Juwanto, pihaknya sendiri baru saja mengadakan pertemuan dengan kepala sekolah TK di seluruh Kota Malang. Dalam pertemuan tersebut, belum ada laporan mengenai bahan ajar yang memiliki muatan ganjil.

“Jika ada, input  informasinya pasti sudah sampai,” ujar pria berkumis tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.