Kantin Halalan Thayyiban UB, Wujud Gerakan Sadar Halal

TIMESINDONESIA, MALANG – Peresmian Kantin Halalan Thayyiban di Universitas Brawijaya, Kamis (24/3/2016) siang ini diharapkan bisa menjadi kantin percontohan bagi kampus-kampus lain. Selain itu, kantin halal ini bisa mengkampanyekangerakan sadar halal bagi seluruh perguruan tinggi (PT) di Indonesia.
"Harapannya kalau kantin pilot project di perpustakaan ini bisa berjalan dengan lancar, akan kita perlebar di 12 Fakultas. Total dari 16 kantin di UB ada 147 stan penjual makanan," jelas Koordinator Kantin Universitas Brawijaya (UB), Sucipto.
Advertisement
Selain itu, kata Sucipto setiap stan-stan di Kantin UB harus melalui tes kesehatan serta sertifikasi halal, hal ini dilakukan guna melindungi serta bentuk pelayanan terhadap konsumen.
"Tes kesehatan penting seluruh kantin harus ada tes kesehatan, tidak hanya makanannya namun juga penjaga kantinnya," kata pria yang juga Dosen Fakultas Teknologi Pertanian ini pada MALANGTIMES.
Lanjutnya, kalau penjaga kantinnya itu sudah tidak sehat itu, maka hal ini akan menjadi problem, sehingga bisa menular pada makanannya.
"Setiap penjaga kita cek di poliklinik UB dan sebetulnya kalau orang sakit prosedurnya tidak bisa menjajakan makanannya karena dikhawatirkan bisa menular ke konsumen," imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Sumber | : = |