Pendidikan

Puluhan Hafidz Quran Berhasil Lolos Masuk FK UIN Jakarta

Sabtu, 06 Agustus 2016 - 05:17 | 245.24k
Gedung Universitas Islam Negeri Syarif Hidyatullah, Jakarta, Jumat, (5/8/2016) (Foto: Istimewa)
Gedung Universitas Islam Negeri Syarif Hidyatullah, Jakarta, Jumat, (5/8/2016) (Foto: Istimewa)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebanyak 50 penghafal alquran dari berbagai pondok pesantren di Indonesia berhasil masuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Dekan FKIK Arief Sumantri menjelaskan, proses seleksi masuk FKIK bagi para hafidz yang hafal 30 juz, cukup ketat. Dijaring dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia.

Advertisement

“Dari jumlah 2416 hafidz dari pondok pesantren seluruh Indonesia, akhirnya terseleksi 50 santri. Mereka diseleksi di wilayah-wilayah masing-masing,” ujar Arief Sumantri, seperti dikutip dari laman resmi uinjkt.ac.id, Sabtu, (6/8/2016).

Ia menilai jika FKIK merasa perlu terlibat dalam pemberdayaan para santri agar mampu berdiri sejajar dengan para siswa yang datang dari non pesantren.

“Para santri itu jika diberdayakan, mampu berdiri sejajar dengan lulusan non santri. Tentu perlu apresiasi lebih kepada para santri yang hafal Alquran 30 Juz. Mereka memiliki daya ingat yang bagus,” tegas Arief.

Para santri ini masuk ke berbagai jurusan yang ada di FKIK. 50 calon mahasiswa FKIK itu terbagi ke berbagai program studi yang ada di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan; Kesehatan Masyarakat, Farmasi, Pendidikan Dokter, Ilmu Keperawatan.

FKIK yang berdiri pada 30 Desember 2002 itu juga dimaksudkan untuk menjawab tantangan dalam mewujudkan konsep Indonesia Sehat 2010 yang dicanangkan pemerintah serta membutuhkan lebih banyak tenaga dokter, apoteker, perawat dan tenaga kesehatan masyarakat.

Selain itu, pendirian FKIK adalah untuk menampung lulusan Madrasah Aliyah dan pondok pesantren yang berada dalam rural area yang selalu termarginalisasikan karena kalah bersaing, baik secara ekonomi maupun prestasi untuk memasuki program studi umum pada universitas negeri/perguruan tinggi negeri.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES