Pendidikan

Universitas Brawijaya Jajaki Kerjasama dengan PTN di Yordania

Kamis, 07 Desember 2017 - 09:35 | 53.54k
Tim Delegasi UB, Staff KBRI di Jordan dan President of University of Jordan. (FOTO: Istimewa)
Tim Delegasi UB, Staff KBRI di Jordan dan President of University of Jordan. (FOTO: Istimewa)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Dua orang utusan Universitas Brawijaya (UB), Maulina Pia Wulandari, Ph.D dan Dr. Panji Deoranto, berkunjung ke Yordania selama satu minggu guna melakukan penjajakan kerjasama internasional dengan beberapa perguruan tinggi negeri di Yordania.

Ada empat perguruan tinggi negeri yang disasar, yakni University of Jordan, Yarmouk University, Mutah University dan Jordan University of Science dan Technology.

Advertisement

"Dasar kerjasama internasional dengan PTN di Yordania adalah implementasi dari pertemuan Rektor UB dengan para duta besar negara-negara Timur Tengah dan anggota OKI pada tahun lalu yang digagas oleh bapak Alwi Shihab dari Kantor Utusan Presiden RI untuk Timur Tengah dan anggota OKI," papar Pia yang juga Staff Ahli Wakil Rektor bidang Perencanaan dan Kerjasama, Kamis (7/12/2017).

Tim-Delegasi-UB.jpg

Lebih lanjut, Pia mengatakan. "Dari duta besar yang hadir salah satunya adalah Duta Besar Yordania di Indonesia. Rektor UB dan Dubes Yordania sepakat untuk menjalin kerjasama internasional dengan PTN terbaik di Yordania."

Pia mengatakan, selama ini UB belum memiliki hubungan kerjasama internasional dengan perguruan tinggi di negara-negara Timur Tengah. Penjajakan awal dengan PTN di Yordania merupakan langkah awal yang tepat untuk membuka hubungan bilateral antara UB dengan berbagai perguruan tinggi di Timur Tengah khususnya di Yordania.

Dalam setiap pertemuan dengan pimpinan di empat PTN yang dikunjungi delegasi UB, tim delegasi UB tidak hanya sekedar memperkenal dan menyampaikan profil UB saja tapi UB langsung memberikan berbagai bentuk penawaran kerjasama yang bisa dikerjakan bersama oleh kedua belah pihak serta mempromosikan riset - riset unggulan beserta produk risetnya yang dihasilkan oleh UB.

"Kami langsung menawarkan projek-projek kecil yang bisa langsung dikerjakan di fakultas atau jurusan agar kerjasama internasional ini tidak hanya sekedar tertulis saja di MoU tapi ada realisasinya," kata Pia.

Maulina-Pia-Wulandari.jpg

Contohnya, UB menawarkan projek penelitian bersama dengan Jordan University of Science and Technology, Yarmouk University dan Mutah University untuk  pengembangan penelitian tentang Halal. Dengan University of Jordan dan Jordan University of Science and Technology.

"UB menawarkan kerjasama dalam bidang kedokteran, farmasi, dan pusat studi wanita," kata Pia.

Tawaran UB disambut baik oleh semua PTN Yordania. Para pimpinan PTN tersebut telah memberikan lampu hijau kepada delegasi UB agar segera merealisasi penjajakan kerjasama internasional ini ke dalam MoU (Memorandum of Understanding).

Pia juga menjelaskan bahwa pertemuan UB dengan berbagai PTN di Yordania dapat berjalan dengan baik karena bantuan dan dukungan penuh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Yordania.

Pia-Wulandari.jpg

"Kami sangat berterima kasih kepada pihak KBRI di Amman yang telah memediasi dan memfasilitasi pertemuan antara UB dengan empat PTN ternama di Yordania. UB akan terus berkoordinasi dengan pihak KBRI di Jordan agar kerjasama ini dapat terpantau dan berjalan dengab baik," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES