
TIMESINDONESIA, BATU – 11 siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Batu telah mengikuti Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNPK).
Mereka terdiri dari penyandang tuna grahita ringan (4 siswa), tuna grahita sedang (5 siswa), dan tuna rungu (2 siswa). Penyandang disabilitas ini telah mengikuti ujian sejak Senin (9/4/2018) lalu.
Advertisement
Ada tiga mata pelajaran yang diujikan, yakni Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris.
Kepala SLB Negeri Kota Batu, Siti Muawanah Mariyam mengatakan, tahun lalu, sekolahnya pernah mencoba Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
"Berhubung kemampuan tiap siswa tidak sama, akhirnya tahun ini kembali ke UNKP," ujar Ana, sapaan akrabnya, Rabu (11/4/2018).
Mengenai bobot soal ujian, lanjutnya, berbeda dengan SMA pada umumnya. Kalimat soal dibuat lebih sederhana, agar memudahkan siswa memahami. Soal juga ditambahkan gambar, seperti pada ujian mata pelajaran Bahasa Inggris.
Pelaksana Pengawas PKPLB Kota Malang dan Batu, Parjana, menegaskan bahwa pelaksanaan UNPK di SLB Negeri Kota Batu berjalan baik dan lancar. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |