KKN Tematik Unitomo Sosialisasikan Puskesmas Siaga Bencana

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – KKN Tematik Unitomo menggandeng , Prof. Dr. Syamsul Maarif, Guru Besar Sosiologi Bencana Universitas Pertahanan sekaligus Kepala BNPB periode 2008-2015, memberikan arahan kepada mahasiswa peserta Puskesmas Siaga Bencana di Trosobo, Sidoarjo, Jawa Timur Sabtu (27/7/2019).
KKN Tematik Universitas Dr Soetomo, Surabaya ini dipimpin oleh Dr. Hendro Wardhano, M.Si dan Drs. Budiyono, M.Si. Serta Ketua KKN Tematik MHD. Aggil Kesuma.
Advertisement
Program KKN Tematik ini diharapkan mampu mendorong empati mahasiswa, dan memberikan sumbangan bagi penyelesaian persoalan yang ada di masyarakat.
Kegiatan KKN Tematik menjadi bentuk nyata kontribusi universitas bagi masyarakat, industri, pemerintah daerah dan kelompok masyarakat yang ingin mengetahui informasi kebencanaan, mandiri secara ekonomi maupun sosial.
Dalam pelaksanaan program KKN Tematik ini, DPL dan mahasiswa diwajibkan berperan aktif dalam mengetahui permasalahan.
“Oleh karena itu, silahkan Anda semua menggali potensi daerah yang bisa dikembangkan atau diperbaiki bersama dengan masyarakat setempat dan ingat, mulailah dari apa yang masyarakat tahu bukan dari anda yang tahu,” demikian terang Prof. Dr. Syamsul Maarif, M.Si saat memberikan arahan kepada 60 mahasiswa lintas fakultas.
KKN-PPM dengan jargon “PUSGANA” atau Puskesmas Siaga Bencana ini pada dasarnya adalah membantu puskesmas setempat melakukan analisis sosial atau social mapping warga terdampak yang ada di sekitar puskesmas, serta mengkaji sejumlah komponen risiko bencana yang terdiri dari ancaman (hazard), kerentanan (vulnerable) dan kapasitas (capacity).
Dalam hal ini adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas kesiapsigaan semua pemangku kepentingan yang ada di daerah rawan bencana, khususnya komunitas yang terapapar atau affected people.
Selain itu, puskesmas sebagai fasilitas layanan dasar yang relatif paling dekat dengan masyarakat juga dapat berperan sebagi tempat untuk literasi sekaligus pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik pada pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana.
Dalam KKN ini, fase awal yang dilakukan oleh mahasiswa peserta KKN adalah tahap enabling yakni menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang dalam upaya penyadaran warga/komunitas di daerah rawan bencana.
“Hal tersebut perlu dilakukan dalam rangka melakukan mitigasi bencana dan kesiapsiagaan komunitas,” terang Dr. Hendro Wardhono, M.Si., Dosen Pembimbing Lapangan.
Drs. Budiyono, M.Si menyampaikan jik KKN Tematik Puskesmas Siaga Bencana adalah program dari Unitomo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo dan UPT Puskesmas Desa Trosobo Kecamatan Taman. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
Sumber | : TIMES Sidoarjo |