Siswa SDN 01 Nambangan Lor Kota Madiun Dibiasakan Berbahasa Jawa Setiap Hari Rabu

TIMESINDONESIA, MADIUN – Melestarikan bahasa Jawa menjadi komitmen para pendidik di SDN 01 Nambangan Lor, Kota Madiun. Upaya yang dilakukan di antaranya membiasakan siswa dan guru berbahasa Jawa setiap hari Rabu di lingkungan sekolah.
“Dengan ini kami berharap generasi muda tidak meninggalkan budaya Jawa yaitu dengan berbahasa Jawa yang santun. Banyak sekali pembelajaran untuk kembali ke bahasa daerah yang harus tetap dilestarikan," ujar Sugiyono, Kepala SDN 01 Nambangan Lor, Jumat (25/10/2019).
Advertisement
Sugiyono mengatakan, dengan penerapan bahasa daerah di sekolahnya ini menjadikan SDN 01 Nambangan Lor sebagai pilot project atau sekolah percontohan. Bahkan hari ini, Jumat (25/10/2019) pihak sekolah juga meluncurkan dua buku yakni Antologi Geguritan (versi bahasa Jawa) dan puisi berbahasa Indonesia.
Pembiasaan berbahasa Jawa di lingkungan sekolah tersebut juga mendapat apresiasi dari Wakil Wali Kota (wawali) Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri. Menurut Inda, upaya itu sangat positif sebagai sarana pembelajaran bahasa Jawa yang santun dan langsung diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Hal serupa perlu diterapkan oleh sekolah lain di Kota Madiun.
“Penerapan bahasa Jawa seperti ini sangat penting sebagai salah satu indikator sikap sopan santun terhadap orang yang lebih tua. Jadi saya rasa harus terus dilestarikan dan dikembangkan," kata Inda Raya.
Launching buku yang dihadiri Wawali Inda Raya di SDN 01 Nambangan Lor, Kota Madiun digelar dalam rangka memperingati bulan bahasa dan Sumpah Pemuda yang jatuh setiap 28 Oktober. Sekaligus sebagai wujud gerakan Madiun Kota Literasi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Madiun |