Pendidikan

Kelas Digital Hadir di SMPN 1 Lamongan, Belajar Itu Menyenangkan

Senin, 06 Januari 2020 - 15:00 | 137.73k
Bupati Lamongan Fadeli melihat tata cara penerapan kelas digital di SMPN 1 Lamongan. (Foto: istimewa) 
Bupati Lamongan Fadeli melihat tata cara penerapan kelas digital di SMPN 1 Lamongan. (Foto: istimewa) 
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Pelajar di SMPN 1 Lamongan kini bisa belajar dengan cara yang menyenangkan, karena sudah mengadopsi pembelajaran dengan metode kelas digital

Ini seiring dilaunchingnya Kelas Digital di Lamongan oleh Bupati Fadeli di SMPN 1 Lamongan. Kelas digital di SMPN 1 Lamongan sekaligus mengawali, dari pembukaan kelas digital di berbagai sekolah lainnya di Lamongan.

Advertisement

Kelas-Digital-Fadeli-3.jpg

Kepala SMPN 1 Lamongan Khoirul Anam, mengatak, sebanyak 10 kelas sudah siap menjadi kelas digital. Rinciannya sebanyak 5 kelas di kelas 7 dan 5 kelas di kelas 8.

"Belajar kini tidak harus di kelas. Belajar kini menyenangkan. Bisa di outdoor, di taman, gazebo, maupun di kantin," ujar Khoirul Anam, Senin, (6/1/2020). 

Anam meyakini, dengan konsep belajar yang tidak terbatas ruang tertutup dalam kelas, akan mampu memacu rasa ingin tahu siswa. "Juga untuk meningkatkan kompetensi 4K, berfikir kritis, kreatif, kolaboratif dan komunikatif," katanya. 

Menurutnya, sebanyak 382 unit tablet bantuan dari Kemendikbud sudah disiapkan SMPN 1 Lamongan sebagai penunjang pembelajaran kelas digital. "SMPN 1 Lamongan juga memanfaatkan google clasroom, google Exam, dan laboratorium virtual untuk penunjang kelas digital ini," ucap Anam. 

Sementara itu, Bupati Lamongan Fadeli memberikan apresiasinya, atas inisiatif SMPN 1 dan Dinas Pendidikan Lamongan untuk menindaklanjuti program kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, sebagai wujud program Merdeka Belajar.

"Kita punya Mendikbud yang milenial, dengan program Merdeka Belajar. Dan hari ini implementasinya sudah ditunjukkan lebih dulu oleh Kabupaten Lamongan," kata Fadeli.

Lebih jauh, Fadeli berharap, para pendidik di Lamongan supaya diupgrade pengetahuannya, sehingga dapat maksimal menerapkan kelas digital.

Usai meresmikan kelas digital, Fadeli meninjau pembelajaran siswa SMPN 1 Lamongan di taman. Pada saat itu sedang berlangsung proses pembelajaran Bahasa Indonesia materi teks ulasan kelas 8F oleh Rininta Melati.

Meski bisa belajar dimana saja, Rininta menjelaskan pembelajaran di kelas digital tetap diberi batas waktu, seperti halnya di ruang kelas. Materi ajarnya saat itu berlangsung 40 menit yang diakhiri dengan pemberian soal melalui gadget. Siswa SMPN 1 Lamongan juga bisa bertanya jawab melalui gadget, selama proses pembelajaran berlangsung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES