Cegah Corona, Kampus di Kota Madiun Liburkan Mahasiswa dan Kuliah Online

TIMESINDONESIA, MADIUN – Langkah pencegahan virus corona atau Covid -19 direspon cepat oleh beberapa kampus di Kota Madiun. Yakni juga meliburkan mahasiswanya. Sesuai surat edaran Sekjen Kemendikbud nomor: 35492/A.A5/HK/2020.
Di antaranya, Politeknik Negeri Madiun (PNM) menetapkan kebijakan yang ditujukan kepada para mahasiswa PNM yang sedang melaksakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau magang. " Iya betul. Pembelajaran kami laksanakan secara daring. Edaran kedua mahasiswa PKL sementara kami liburkan," kata Direktur PNM M. Fajar Subkhan saat dihubungi TIMES Indonesia Senin (16/3/2020).
Advertisement
Direktur PNM juga layangkan edaran kepada Ketua Jurusan, Ka-Prodi, Dosen Pembimbing, Dosen Pembimbing Lapangan, pimpinan perusahaan dan mahasiswa PKL.
Isi edaran untuk mahasiswa itu yakni bersikap tenang dan tidak panik namun tetap waspada dalam menghadapi pandemi Corona atau Covid-19.
Kedua, menghindari kegiatan yang dihadiri banyak peserta dan tidak menyelenggarakan atau menghadiri kegiatan akademik maupun non akademik yang melibatkan banyak peserta/orang baik di dalam kampus maupun di luar kampus.
Ketiga, berperilaku hidup sehat dan apabila dalam kondisi tidak sehat (demam, batuk, pilek dan/atau sesak nafas) segera melakukan self-isolation sesuai protokol penanganan jesehatan. Kemudian, segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat.
Keempat, meningkatkan literasi informasi terkait Covid-19 dan tidak mempercayai berita hoax. " Mulai 17-31 Maret 2020 Mahasiswa PKL kami liburkan," tegas Fajar.
Hal sama juga dilakukan Universitas PGRI Madiun (UNIPMA). Cegah virus corona atau Covid-19, perkuliahan mahasiswa dilakukan via online mulai 17 Maret sampai 4 April 2020. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Bambang H Irwanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
Sumber | : TIMES Madiun |