Pendidikan

Bupati Gunungkidul: Kampus UNY di Gunungkidul akan Bawa Perubahan Besar

Selasa, 01 September 2020 - 21:33 | 80.68k
Bupati Badingah bersama Rektor UNY Sutrisna Wibawa ketika menandatangani prasasti sebagai tanda telah diresmikan gedung vokasi UNY Yogyakarta di Gunungkidul. (FOTO: Edy Setyawan/TIMES Indonesia)
Bupati Badingah bersama Rektor UNY Sutrisna Wibawa ketika menandatangani prasasti sebagai tanda telah diresmikan gedung vokasi UNY Yogyakarta di Gunungkidul. (FOTO: Edy Setyawan/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTABupati Gunungkidul Badingah mengatakan, keberadaan kampus UNY di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu Kabupaten Gunungkidul akan membawa perubahan yang besar terhadap masyarakat. Tak hanya sektor pendidikan namun akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat.

“Peresmian Kampus Vokasi UNY ini merupakan kado istimewa bagi Gunungkidul yang bertepatan dengan peringatan sewindu Undang-undang Keistimewaan DIY,” kata Badiah saat meresmikan gedung vokasi UNY.

Advertisement

Acara tersebut juga dihadiri oleh Rektor UNY Prof Sutrisna Wibawa, Ketua Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) Eddy Sukirman, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida) Pemkab Gunungkidul.  

Menurut Badingah, kampus yang dibangun di atas lahan hibah dari Pemkab Gunungkidul ini tentu saja akan membawa perubahan besar bagi masyarakat Gunungkidul.

“Hadirnya kampus UNY di Gunungkidul ini sangat istimewa, dibangun dengan istimewa, hasilnya sangat istimewa dan diresmikan di hari istimewa. Adanya kampus ini akan meningkatkan kualitas pembangunan dalam berbagai bidang,” terang Badingah.

Dengan adanya kampus UNY, masyarakat Semanu dapat mendirikan membuka warung, laundry, indekos, maupun aktivitas dagang lainnya.

“Dagangan itu dapat dipastikan laris dan tahan lama karena akan ada sekitar 5.000-6.000 mahasiswa yang nantinya kuliah di UNY Gunungkidul saat kampus ini beroperasi penuh,” ujar bupati Gunungkidul yang sudah menjabat dua periode ini. 

Masyarakat dapat meraih keuntungan dan ikut dinikmati secara keberlanjutan. Karena itu, keberadaan kampus merupakan investasi pendidikan yang sifatnya kekal abadi dalam diri putra putri Gunungkidul. Dengan berkuliah masyarakat akan memiliki kompetensi teknis dan kewirausahaan sehingga nantinya bisa dapat menciptakan lapangan kerja ataupun menjadi magnet tersendiri bagi investor untuk mengembangkan industri di Gunungkidul.

“Jadi kalau ada yang tanya buat apa pemkab  menghibahkan tanah, jawabannya ya untuk ini. Mematahkan bahwa sulit mencari investor dan berinvestasi di Semanu. Karena keberadaan kampus merupakan investasi yang cepat untungnya,” tandas Bupati Gunungkidul Badingah. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES