Pendidikan

Peringati Hari Guru Nasional, Bupati Lamongan Launching Mobil Sekolah Keliling

Rabu, 25 November 2020 - 13:23 | 43.43k
Fadeli, Bupati Lamongan didampingi Ketua PGRI dan Kepala Dinas Pendidikan Lamongan saat melaunching mobil sekolah keliling, Rabu (25/11/2020). (Foto: Moch.Nuril Huda/TIMES Indonesia)
Fadeli, Bupati Lamongan didampingi Ketua PGRI dan Kepala Dinas Pendidikan Lamongan saat melaunching mobil sekolah keliling, Rabu (25/11/2020). (Foto: Moch.Nuril Huda/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Bertepatan dengan HUT ke-75 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN), Bupati Lamongan Fadeli melaunching mobil Sekolah Keliling menuju normal baru yang merupakan inovasi untuk dunia pendidikan di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Mobil Sekolah Keliling menuju normal baru tersebut merupakan inovasi dari PGRI Kabupaten Lamongan dengan memanfaatkan mobil pemberian dari Bupati Lamongan.

Advertisement

Mobil Sekolah Keliling 2

Bupati Fadeli memberikan apresiasi terhadap inovasi yang telah dilakukan PGRI Lamongan. Menurutnya, sekolah tatap muka dianggap sangat penting, terlebih pada wilayah-wilayah terpencil yang kesulitan dalam akses internet.

“Sekolah keliling menuju normal baru ini merupakan inovasi hebat. PGRI melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah, terutama sekolah-sekolah yang sulit akses internetnya,” kata Fadeli usai peletakan batu pertama pembangunan Convention Hall PGRI, Jalan Veteran, Rabu (25/11/2020).  

Fadeli juga menambahkan, mobil sekolah keliling tersebut dilengkapi perangkat video dimana terdapat beberapa guru yang siap memberikan pembelajaran.

“Inovasi tersebut diharapkan mampu membantu pemerataan pembelajaran siswa di Lamongan,” ucap Bupati Lamongan.

Sementara itu, Ketua PGRI Lamongan Rahardjo, mobil sekolah keliling ini ditujukan sebagai program yang sinergis dengan program Dinas Pendidikan Jago Sinau. Menurutnya, tidak semua daerah dapat secara maksimal mengakses internet, sehingga adanya sekolah keliling dianggap dapat membantu proses pembelajaran di saat pandemi.

“Dari pemerintah memang sudah ada bantuan internet, namun belum bisa dilaksanakan secara maksimal di daerah, lembaga, serta siswa yang belum terakses internet. Sehingga PGRI jemput bola datang ke lembaga, kecamatan atau cabang-cabang PGRI, bekerjasama dengan Dispendik di kecamatan,” ujar Rahardjo.

Rahardjo menambahkan, mobil sekolah keliling merupakan ide yang dicetuskan oleh SLCC (Smart Learning and Character Center) Jatim dengan tujuan sebagai penggerak perubahan ditengah pandemi Covid-19.

“Se-Jawa Timur baru Kabupaten Lamongan yang sudah mewujudkan bentuk sekolah keliling tersebut,” aku Rahardjo berharap mobil sekolah keliling usai dilauching Bupati Lamongan bisa memberikan manfaat secara maksimal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES