BI Gandeng Unej dan IAIN Jember untuk Beri Beasiswa dan Pendidikan Literasi Investasi

TIMESINDONESIA, JEMBER – Komitmen mendukung peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia terus dilakukan oleh Bank Indonesia (BI). Tidak sekedar memberikan beasiswa, BI juga memfasilitasi para penerima beasiswa tersebut dengan serangkaian kegiatan positif. Hal itu disampaikan dalam webinar dan sosialisasi beasiswa bertajuk 'Investasi di Masa Pandemi, Why Not?'.
Webinar dilakukan melalui aplikasi zoom sesuai protokol kesehatan yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Jember bersama Generasi Baru Indonesia (GenBI) Jember. Acara tersebut juga ditayangkan dalam kanal Youtube Times Jember TV, milik Times Indonesia Biro Jember.
Advertisement
“Bank Indonesia senantiasa berkomitmen untuk mendukung pendidikan dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia, antara lain melalui pemberian beasiswa ini. Tidak hanya di Jember, tetapi juga tersebar ke seluruh penjuru Indonesia,” tutur Hestu Wibowo, Kepala KPw BI Jember dalam siaran pers yang diterima redaksi pada Minggu, (31/1/2021).
Penandatanganan nota kesepahaman atau MoU dilakukan antara KPw BI Jember bersama dengan Universitas Jember (Unej) dan Institut Agama Islam Negeri Jember (IAIN). Penandatanganan MoU ini merupakan kerjasama selama dua tahun ke depan.
Selain memberikan beasiswa, BI melalui program Generasi Baru Indonesia (GenBI) juga mendorong mahasiswa penerima beasiswa tersebut untuk mengikuti serangkaian program yang disiapkan.
Tujuannya adalah untuk membentuk mahasiswa yang berkomitmen, bertanggung jawab, berkarakter dan siap menghadapi globalisasi.
“Para penerima beasiswa difasilitasi untuk bergabung dalam komunitas yang bernama GenBI,” lanjut Hestu.
Usai seremoni penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan sosialisasi tentang beasiswa BI serta webinar tentang investasi bagi generasi muda. Webinar menghadirkan Felicia Putri Tjiasaka, seorang Investment Story Teller yang berbicara dari Jakarta.
Felicia merupakan investor muda berusia 25 tahun yang sudah aktif berinvestasi saham dan instrumen lainnya sejak masih kuliah. Setelah lama berkecimpung sebagai broker saham, Felicia saat ini beralih dengan fokus menjadi content creator.
Melalui kanal Youtube dan akun Instagram miliknya, Felicia aktif memberikan edukasi investasi dengan bahasa yang mudah dipahami. Dalam paparannya, Felicia mengajak mahasiswa dan seluruh generasi muda untuk belajar dan melakukan investasi dini.
“Justru usia muda adalah kekuatan kita dalam berinvestasi. Semakin muda, justru semakin bagus,” tutur Felicia.
Felicia juga memaparkan perbedaan menabung dengan berinvestasi. Dari perhitungan Felicia, investasi akan lebih menguntungkan ketimbang menabung.
“Menabung itu seperti kita membiarkan uang untuk beristirahat. Padahal kita sudah kerja keras untuk mendapatkannya. Sedangkan investasi adalah untuk membuat uang kita tetap bekerja untuk kita,” tutur peraih DBS Asian Conference-Young Economist Stand Up 2015 ini dalam acara bersama BI, Unej, dan IAIN Jember.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Publisher | : Satria Bagus |