Pendidikan

STM Ternate, Sekolah "Nakal" yang Kini Miliki Yayasan Sosial

Kamis, 25 Maret 2021 - 12:18 | 81.99k
Ketua Dewan Pembina Yayasan Alumni STM Ternate, Muhammad Senen menyerahkan bendera alumni kepada Ketua Yayasan, Halik Djokrora. (Foto: Wahyudi Yahya/TIMES Indonesia)
Ketua Dewan Pembina Yayasan Alumni STM Ternate, Muhammad Senen menyerahkan bendera alumni kepada Ketua Yayasan, Halik Djokrora. (Foto: Wahyudi Yahya/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, TERNATE – Alumni Sekolah Teknik Menengah Ternate (STM Ternate) membentuk yayasan yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan.

Yayasan secara resmi mulai dijalankan setelah dilakukan launching dan pengukuhan pengurus oleh Ketua Dewan Pembina Muhammad Senen di Royal Resto, Kota Ternate, Kamis (25/3/2021).

Advertisement

Muhammad Senen bMuhammad Senen mengukuhkan pengurus yayasan alumni STM Ternate. (Foto: Wahyudi Yahya/TIMES Indonesia)

Muhammad Senen menyapa para guru dan alumni yang berkesempatan hadir di acara itu. Menurutnya, peran guru tidak hanya dirasakan di suatu negara melainkan seluruh dunia.

"Untuk itu, di acara apapun guru harus menjadi prioritas," ucap Muhammad Senen yang juga Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan dua periode ini

Pria yang kerap disapa Ayah Erik mengaku bangga menjadi salah satu alumni sekolah teknik pertama di Maluku Utara ini. Meskipun di zaman itu, STM Ternate terkenal dengan aksi-aksi "nakalnya".

"Makanya kami mau merubah image itu, dengan membentuk yayasan sosial ini,"ujar Ketua Forum Silaturahmi Alumni STM Ternate ini

Ketua DPD PDI Perjuangan Maluku Utara ini mengajak para alumni dengan beragam latar belakang agar tetap solid menjaga kebersamaan dan kekeluargaan.

"STM terkenal dengan solidaritas yang tinggi, untuk itu mari kita rawat dan tetap berbuat yang terbaik untuk STM dan daerah ini,"pinta Muhammad Senen

Di samping itu, salah satu alumni yang kini menjabat Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhammad menyampaikan apresiasi kepada seluruh alumni, terutama panitia yang telah mempersiapkan acara ini.

Menurutnya, banyak kisah yang sudah tercipta semasa sekolah dahulu."Saya merasa bangga, bisa kembali komunikasi dengan para alumni, keluarga besar saya,"ucapnya

Sebagai salah satu alumni yang terbilang sukses sebagai seorang politisi ini, Jufri berkomitmen bersama-sama dengan alumni mendorong STM Ternate yang kini menjadi SMK Negeri 2 Ternate agar lebih baik ke depan. "Ini adalah tanggungjawab kita bersama," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Alumni STM Ternate yang baru saja dikukuhkan, Halik Djokrora mengungkapkan, peran utama yayasan ini adalah membantu alumni yang kekurangan. Misalnya, yang baru saja diberikan bantuan kepada lima anak dari alumni yang sudah meninggal.

"Mereka dibantu kebutuhan pendidikannya, baik itu yang sekolah di SMK 2 Ternate maupun di sekolah lain," imbuhnya.

Ia menambahkan, kegiatan sosial ini akan terus dilakukan di samping membantu pihak sekolah mendorong kelengkapan fasilitas untuk kebutuhan para siswa, terutama kebutuhan praktikum.

Muhammad Senen cKetua Dewan Pembina Yayasan Alumni STM Ternate, Muhammad Senen menyampaikan sambutan (Foto: Wahyudi Yahya/TIMES Indonesia)

Hadir dalam peluncuran itu, mewakili Kadikbud Malut, Kabid Kebudayaan Darwin A Rahman, sejumlah pimpinan OPD lingkup kota Tidore Kepulauan, dan para alumni sejak 1980 hingga 2020an.

Diketahui, berdasarkan surat keputusan Dewan Pembina Yayasan Alumni STM Ternate, Halik Djokrora di percayakan sebagai ketua, Hasan sebagai Sekretaris, dan Sri Damayanti sebagai bendahara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES