Pendidikan

Pembelajaran Tatap Muka di Cilacap Diujicoba di SMP Negeri 2 Majenang

Jumat, 09 April 2021 - 20:54 | 136.34k
SMPN 2 Majenang dipilih karena sebelumnya sudah dilakukan pengecekan terkait kesiapan pelaksanaan PTM. (FOTO: Pendim Cilacap for TIMES Indonesia)
SMPN 2 Majenang dipilih karena sebelumnya sudah dilakukan pengecekan terkait kesiapan pelaksanaan PTM. (FOTO: Pendim Cilacap for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CILACAPPembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada masa pandemi Covid-19 diujicoba di SMP Negeri 2 Majenang, Jumat (9/4/2021).

SMPN 2 Majenang dipilih karena sebelumnya sudah dilakukan pengecekan terkait kesiapan pelaksanaan PTM.

Advertisement

Hadir Camat Majenang Iskandar Zulkarnain SSTP MSi, Danramil 13 Majenang diwakili Serda Teguh Sukamto, Polsek Majenang diwakili Ipda Maskuri, dan Kepala SMP Negeri 2 Majenang Suwarno SPd MPd.

Pelaksanaan PTM ini dilaksanakan mulai 8 hingga 16 April 2021. Beberapa persyaratan juga diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini. Salah satunya adalah kehadiran siswa diantar dan dijemput oleh orang tua/wali.

SMPN 2 Majenang a

Selain itu, siswa wajib mematuhi peraturan protokol kesehatan Covid-19 dan menggunakan seragam SMP Negeri 2.

Para orang tua siswa diwajibkan mengisi surat pernyataan setuju/tidak setuju terhadap pelaksanaan PTM.

Dan pelaksanaan uji coba PTM ini akan dilakukan secara bertahap serta terbatas.

"Saya lihat semua ketentuan sudah ditetapkan, protokol kesehatan Covid-19 sudah dilakukan mulai dari menerapkan penggunaan masker, jaga jarak, mencuci tangan hingga pengukuran suhu tubuh," ujar Serda Teguh Sukamto.

Antar siswa juga telah diatur jarak tempat duduk minimal 1,5 meter.

Pelaksanaan PTM ini difasilitasi oleh pelayan kesehatan dan semua tenaga pendidik sudah divaksinasi.

Dalam uji coba di SMP Negeri 2 Majenang ini, imbuh Serda Teguh, pemerintah masih membatasi beberapa hal yakni mulai jam pelajaran hingga kapasitas di setiap rombongan belajar. "Proses belajar tatap muka ini dipastikan sesuai protokol kesehatan. Saya kira, pembelajaran tatap muka ini akan bisa terus dilakukan sepanjang guru, staf, dan siswa komitmen pada protokol kesehatan," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES