Pendidikan

IAIN Jember Berubah Jadi UIN KHAS, Arum Sabil: Terus Cetak Generasi Berideologi Islam Intelektual

Sabtu, 29 Mei 2021 - 20:06 | 186.06k
Kampus IAIN Jember yang telah alih status menjadi UIN KHAS atau UIN Jember. (Foto: dokumentasi TIMES Indonesia)
Kampus IAIN Jember yang telah alih status menjadi UIN KHAS atau UIN Jember. (Foto: dokumentasi TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Alih status IAIN Jember menjadi Universitas Islam Negeri KH Achmad Shiddiq (UIN KHAS) telah diresmikan melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia (PP) Nomor 44 Tahun 2021, Tentang Universitas Islam Negeri KH Achmad Shiddiq, ditetapkan pada 11 Mei 2021.

Dalam PP tersebut, dijelaskan bahwa dalam rangka memenuhi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan proses integrasi ilmu agama Islam dengan ilmu lain serta mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. 

Prof Babun Suharto, selaku Rektor menegaskan, jika perubahan bentuk dari IAIN menuju UIN KHAS bukan keinginan pimpinan dan pejabat, tetapi merupakan keinginan seluruh sivitas akademika IAIN Jember.

“Ini keinginan bersama seluruh warga kampus, dan tentu harus didukung oleh seluruh tokoh,” jelasnya pada beberapa saat lalu. 

Hingga saat ini lanjut Prof Babun, setelah proses alih status tersebut, pihaknya juga telah mengusulkan agar IAIN Jember menjadi Badan Layanan Umum (BLU).

H.M. Arum Sabil, seorang praktisi Agribisnis dan Pendidikan Indonesia mengucapkan selamat atas perubahan status IAIN Jember menjadi UIN KHAS atau UIN Jember tersebut.

Ia juga berharap dengan adanya alih status di kampus tersebut, semakin banyak generasi berkualitas yang dilahirkan di sana. 

"Semoga dengan adanya perubahan status ini membuat UIN KHAS Jember menjadi perguruan tinggi yang terus memberikan kontribusi bagi Jember, mencetak generasi yang berideologi islam intelektual dan memperkuat brand image Jember sebagai kota pendidikan," tutur Arum, yang juga sebagai Wakil Ketua DPP HKTI, Sabtu (29/5/2021).

KH Achmad Shiddiq adalah seorang ulama kharismatik dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) asal Jember.

KH Achmad Shiddiq pernah menjabat sebagai Rais Aam PBNU pada tahun 1984, sampai 1991.

KH Achmad Shiddiq juga menjadi sosok yang berperan penting dalam perumusan pondasi hubungan antara Islam dan Pancasila.

Untuk diketahui, perubahan status IAIN Jember berubah nama dan status menjadi Universitas Islam Negeri KH Achmad Shiddiq (UIN KHAS) Jember tertuang dalam PP Nomor 44 Tahun 2021. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES